Minggu, 20 Februari 2011

3 Kiat Agar Keuangan Lebih Sehat

Saat kondisi keuangan belum juga pulih dan sehat, jangan pernah mencari kesalahan dari jumlah gaji yang diterima setiap bulan. Utang kartu kredit yang tak pernah lunas, rekening tabungan yang tak kunjung penuh terisi, atau bertahun-tahun kerja tapi belum juga punya aset seperti mobil atau rumah, apapun kondisi keuangan yang membuat Anda gelisah bukan disebabkan karena gaji yang menurut Anda rendah. Kebiasaan dalam mengelola keuangan lebih memengaruhi kondisi finansial Anda saat ini.

Perencana keuangan, Ligwina Poerwo-Hananto menjelaskan, jika ingin menjadi sosok baru dengan keuangan yang lebih sehat, ubahlah kebiasaan dan mulailah menambah aset. Untuk bisa melakukan dua hal penting ini, Anda harus berkomitmen menjalani pengelolaan keuangan yang lebih terencana.

"Perencanaan keuangan merupakan cara sistematis untuk memperbaiki kondisi keuangan. Tidak pernah ada cara yang sama secara terus-menerus dalam merencanakan keuangan. Selalu ada cara baru dalam mengelola uang. Sesuatu yang dijalankan sistematis ini lama-kelamaan akan menjadi otomatis dan menjadi kebiasaan dalam diri seseorang, inilah yang berperan penting untuk memperbaiki kondisi keuangan," jelas Ligwina dalam talkshow keuangan beberapa waktu lalu.

Mengubah kebiasaan
Kondisi keuangan yang kusut lebih disebabkan karena kebiasaan yang keliru dalam menggunakan uang. Untuk mengatasinya, identifikasi masalah dan kenali diri sendiri. Jalani gaya hidup sesuai dengan level yang Anda mampu, kata Ligwina. "Kenali, Anda pantas hidup dengan gaya hidup seperti apa," lanjutnya.

Menambah aset
Kalau sudah bekerja, Anda harus bisa menghasilkan sesuatu, termasuk aset lancar seperti tabungan, deposito, atau reksadana, kata Ligwina. Setiap tahun aset ini harus ada peningkatan.

"Fresh graduate yang punya tabungan Rp 3 juta di rekeningnya akan lebih bermartabat daripada mereka yang bekerja bertahun-tahun namun tak punya tabungan," tegas Ligwina.

Tak perlu malu jika saat ini Anda sedang menyicil rumah atau mobil, karena Anda tengah menambah aset. Setidaknya, kerja keras Anda membangun karier dan pekerjaan membuahkan hasil. Jika sudah lama bekerja namun belum juga menghasilkan aset, saatnya melakukan refleksi diri, dan segera perbaiki kondisi finansial Anda dengan perencanaan keuangan yang lebih sehat.

Mulailah berkomitmen
Sebagai langkah awal, jika punya kartu kredit, lunasi utang kartu kredit Anda 100 persen. "Boleh pakai kartu kredit Anda asalkan utang lunas 100 persen," tegas Ligwina. Gunakan uang sesuai posnya dengan membedakan kartu kredit sehari-hari dengan kartu kredit untuk bersenang-senang. "Pisahkan kartu kredit hari-hari dengan kartu kredit untuk hura-hura," saran Ligwina.

Lalu, buatlah komitmen kuat pada diri sendiri untuk menyisihkan 10-30 persen dari penghasilan untuk tabungan. Saat menerima gaji, segera potong untuk tabungan, jadi jangan menyisihkannya di belakang setelah memenuhi hasrat belanja Anda. Selain itu batasi jumlah cicilan karena gaji Anda terbatas. Praktekkan rumus belanja untuk menyelamatkan keuangan Anda.

Belajar Tingkatkan Percaya Diri Dari Pria

Menurut Gail Evans, pengarang Play Like a Man, Win Like a Woman, seringkali kita mengkritisi pria-pria akan kepercayaan diri mereka yang terlihat seperti arogansi. Tetapi, terlalu sering wanita malah merendah dan meragukan dirinya meski pencapaian mereka sudah sangat tinggi. Sepertinya ada yang mengatakan kepada para pria, "Kamu pasti bisa melakukan apa pun!" sementara kepada para wanita, "Hati-hati, kamu bisa terluka." Apa yang bisa kita pelajari dari pria mengenai kepercayaan diri?

1. Jangan ragukan diri

Hanya karena Anda belum pernah atau tidak memiliki pengalaman menjalankan suatu perusahaan bukan berarti Anda tidak bisa melakukannya. Menurut Evans, pria alfa (Alpha Male) berpikir mereka pasti mampu melewati tantangan. Karena itu pria diberikan promosi berdasarkan kesempatan, sementara wanita dipromosi berdasarkan performa kerja.

2. Maafkan diri sendiri segera atas segala kesalahan
Barbara Wright Abernathy, penulis Venus on Top: Women Who Are Born to Lead and the Men Who Love Them mengatakan, pria tidak pernah menghukum dirinya sendiri atas kesalahan kecil maupun besar yang mereka lakukan. Sementara wanita, tak jarang mengutuk diri atas kesalahan yang minim sekalipun. Mengapa pria bisa memaafkan diri begitu cepat? Menurut Abernathy, bisa jadi karena pria memiliki banyak pengalaman berkompetisi di olahraga, yang membuat mereka lebih mudah untuk melepaskan beban atas kesalahan yang mereka lakukan. "Di olahraga basket, misalnya, Anda tidak bisa terlalu memusingkan bola yang baru saja gagal Anda masukkan, karena bisa-bisa, kesempatan berikutnya malah gagal masuk." Abernathy menyarankan, "Jadi, kali lain Anda merasa melakukan kesalahan besar, ambil napas dalam-dalam, dan angkat bola itu lagi."

3. Tak pusingkan penolakan
Saat pertama mencoba pekerjaan sebagai sales, Abernathy ingat betapa kesalnya ia saat tidak berhasil menggaet pelanggan, dan ia perhatikan kolega prianya tidak terlihat terganggu saat mereka berulang kali mendapat penolakan. "Saya memiliki seorang manager sales hebat yang menjelaskan bahwa saya tak perlu mengambil hati atas penolakan itu."

Mengenai menghadapi penolakan, kebanyakan pria memiliki sedikit keunggulan, bertahun-tahun mereka habiskan untuk mengajak perempuan berkencan dan sedikit perempuan yang berani mengambil risiko mencoba seperti ini. Kebanyakan pria akan terus mencoba, mencoba, dan mencoba untuk bisa memiliki pasangan, kalau tidak, mereka tak akan pernah memiliki pasangan. Saat Anda terbiasa menghadapi penolakan, rasa sakitnya akan jadi tumpul, dan Anda jadi lebih ringan melangkah ke prospek selanjutnya.

4. Berhenti meminta maaf

Evans mengatakan, perempuan memiliki masalah klasik, perempuan meminta maaf atas segala hal. Saat Anda mengatakan, "Maaf, saya tidak mau menghabiskan waktu Anda, kalau sempat, boleh tolong baca cerpen saya," kepada seorang editor majalah, sama saja Anda menyuruh ia untuk tidak usah membaca tulisan Anda.

5. Ambil hak Anda

Apakah pernah Anda perhatikan, sebagian pria tidak merasa gentar saat minta kenaikan gaji meski atasannya bilang ia serakah? Atau, sebagian pria tak merasa bersalah menghabiskan sepanjang hari bermain golf meski rumahnya berantakan? Pada kenyataannya, saat mereka bekerja keras, mereka tidak masalah untuk mengambil jatah mereka untuk melepas penat dan sedikit bersenang-senang.

Bukan tugas dari bos Anda untuk mengatakan kepada Anda bahwa keberadaan Anda sangat berharga dan Anda patut mendapat gaji lebih, itu tugas Anda untuk menilai dan mengevaluasi hasil kerja sendiri. Menurut Abernathy, hal ini sangat umum terjadi pada perempuan yang berusaha bekerja dengan upaya sendiri. Memang, kadang butuh latihan dan tahunan untuk bisa maju dan percaya bahwa Anda cukup bagus untuk dinaikkan gaji atau mengambil cuti.

Jika Jemu Mencari Lowongan Kerja?

Anda sudah tak merasakan tantangan lagi dalam pekerjaan Anda, dan berusaha mencari lowongan kerja yang baru. Tetapi setelah sekian lama, minggu berganti bulan, bulan berganti tahun, pekerjaan yang Anda dambakan itu tak juga datang. Peluang untuk wawancara selalu berakhir tanpa kejelasan apakah Anda diterima atau tidak. Seringkali, kesempatan wawancara bahkan tidak pernah ada.
Wajar bila Anda mulai jenuh dengan proses pencarian kerja ini. Bila hal ini terjadi pada diri Anda, berhentilah sejenak dari rutinitas tersebut, dan pikirkan ulang semua tujuan hidup Anda. Kemudian, mulailah dari awal lagi, dan ubah cara Anda menjalani proses pencarian kerja tersebut.

Berlatihlah menghadapi wawancara
Seringkali Anda tak punya cukup waktu untuk mempersiapkan diri menghadapi wawancara. Kini, Anda punya banyak waktu untuk melatih diri. Pertama-tama, bagaimana cara menjelaskan siapa diri Anda, dan apa yang Anda cari. Melatih kemampuan Anda setiap hari akan membuat Anda tetap termotivasi, dan membantu Anda menyiapkan jawaban secara ringkas namun tepat sasaran. Juallah aset terbaik Anda, dan jangan ragu menyampaikan pada pemberi wawancara mengapa Anda layak dipertimbangkan.
"Memiliki gairah (dalam karier) itu sangat menarik bagi rekruter, dan hal ini menunjukkan karakter diri Anda yang berkomitmen, punya ketetapan hati, dan antusias," kata Holly Paul, pemimpin divisi rekrutmen di PwC Amerika.
Pikirkan kembali apa yang ingin Anda lakukanGunakan waktu yang ada untuk menilai diri Anda, merumuskan kembali tujuan hidup Anda, dan menyusun rencana-rencana Anda di masa mendatang. Apa sebenarnya yang ada dalam benak Anda mengenai karier Anda 10 tahun ke depan? Apakah Anda menyukai cara hidup Anda? Adakah sesuatu yang harus diubah? Hal-hal ini bukan tak mungkin akan memengaruhi keputusan-keputusan Anda, dan membuat Anda mampu menemukan mimpi Anda yang sebenarnya.
Pelajari ketrampilan baru
Ada banyak seminar, webinar, atau workshop mengenai karier yang bisa Anda temukan. Jangan ragu untuk berinvestasi mendapatkan pengetahuan dan sharing pengalaman dari para praktisi yang telah sukses dalam kariernya. Ikuti pelatihan yang akan mendukung kemampuan Anda di bidang yang sedang Anda jalani saat ini. Memelajari ketrampilan yang baru akan membuat Anda kembali bersemangat, dan perasaan senang karena menguasai sesuatu yang baru ini akan membuat Anda mampu mengendalikan nasib Anda. Anda merasa lebih berdaya dan percaya diri.
Tetaplah memperluas jejaring
Jangan berhenti melakukan networking karena merasa usaha Anda sia-sia saja. Gunakan setiap kesempatan untuk berteman dengan orang-orang yang bekerja di bidang Anda. Hadiri pertemuan-pertemuan seprofesi, dan tampilkan diri Anda sebaik mungkin.
"Anda tak akan menyangka betapa besar energi dan motivasi yang Anda dapat," tutur Jodi Chavez, senior vice president di Parker & Lynch, sebuah firma pencari kerja. "Memiliki jejaring membantu Anda membentuk mindset yang baru, dan mengingatkan Anda mengenai tujuan hidup Anda." Meskipun Anda belum menemukan pekerjaan yang Anda dambakan, terlibat dalam lingkungan profesional seperti ini bisa menyegarkan kembali semangat Anda.

Temukan keseimbangan Anda
Gaya hidup yang sehat bisa membantu Anda merasa kuat selama proses pencarian kerja yang panjang (rata-rata orang membutuhkan 25 minggu untuk mendapatkan pekerjaan yang baru, demikian menurut Bureau of Labor Statistics). Alihkan dulu perhatian Anda dari pencarian kerja, ke aktivitas lain yang membuat Anda senang. Seperti melakukan hobi, berkumpul bersama keluarga atau teman-teman, juga makan lebih sehat dan berolahraga.
"Perbaiki mood Anda dengan mengonsumsi karbohidrat kompleks," saran Debbie Mandel, pakar fitnes dan manajemen stres. "Protein tanpa lemak akan membantu Anda berpikir lebih tajam, sedangkan olahraga akan melepaskan stres dan meningkatkan fokus."
Lakukan break sejenak
Berburu lowongan pekerjaan baru terus-menerus hanya akan membuat Anda lebih cepat jenuh. Akhirnya, Anda menyerah sebelum berhasil menemukan karier impian Anda. "Luangkan waktu untuk berhenti berpikir mengenai perburuan kerja Anda," ungkap Steve Langerud, direktur professional opportunities di DePauw University.
"Rancang suatu proyek yang tidak berkaitan dengan profesi Anda, atau lowongan yang Anda cari, dan lakukan hingga tuntas. Proyek itu tidak perlu rumit, atau sesuatu yang besar. Yang penting, berbeda dan bisa dilakukan."

Lakukan afirmasi secara positif
Buatlah jurnal mengenai semua upaya yang Anda lakukan untuk mendapatkan peluang wawancara kerja. Tumpahkan segala perasaan Anda, dan akhiri setiap posting-an dengan afirmasi positif. Katakan, bahwa Anda pasti mencapai karier impian tersebut. "Hal ini akan memulihkan diri Anda, dan membuat Anda tetap positif sambil terus mencari pekerjaan yang baru," kata Diane Gottsman, pemilik The Protocol School of Texas. "Siapa tahu, pekerjaan baru sudah menunggu Anda."

7 Cara Hidup Lebih Sederhana

Urusan uang memang membuat orang jadi sakit kepala. Namun, daripada terus-menerus memikirkan bagaimana cara mendapatkan lebih banyak uang, cobalah untuk berpikir bagaimana agar hidup lebih irit. Seperti yang selalu dikatakan pakar keuangan, gaya hidup harus mengikuti kondisi keuangan Anda, bukan sebaliknya. Banyak hal yang bisa Anda hemat, tetapi Anda tetap dapat menikmati hidup. Berikut contohnya:

1. Terapkan gaya hidup sehat. Apa hubungannya hidup sehat dengan kondisi keuangan? Jija Anda sehat, tentu Anda tidak membutuhkan biaya pengobatan atau perawatan jika sewaktu-waktu kena penyakit berat. Karena itu, sebelum kebiasaan begadang, merokok, atau pola makan yang buruk menumpuk jadi penyakit di tubuh Anda, rawat diri Anda baik-baik. Makanlah dengan gizi seimbang, konsumsi multivitamin, minum banyak air putih, latihan secara teratur, dan istirahat cukup.

2. Belajar memasak. Meskipun tidak suka memasak, setidaknya Anda perlu tahu bagaimana memasak sayuran atau daging dengan resep sederhana. Bagaimanapun, memasak makanan sendiri akan lebih sehat dan lebih murah ketimbang jajan di luar. JIka cukup mahir memasak, Anda bahkan bisa membuat sendiri jajanan favorit Anda.
3. Berolahraga sendiri di rumah. Tidak harus bergabung dengan pusat kebugaran untuk menjadi sehat. Anda bisa membuka video-video di YouTube untuk mencari program pelangsingan atau pembentukan otot. Simak juga situs-situs yang menawarkan program latihan, seperti www.prevention.com dan www.womenshealthmag.com. Atau, ikut saja aerobik dan joging di Stadion Utama Senayan. Semuanya gratis!

4. Pinjam-meminjam baju atau barang lain. Bosan dengan pakaian lama tidak lantas berarti Anda harus selalu berbelanja pakaian baru. Jika masih serumah dengan kakak atau adik, Anda bisa meminjam pakaian mereka. Bahkan, Anda bisa membongkar lemari pakaian ibu untuk mencari gaya vintage. Jika tinggal di tempat indekos, Anda juga bisa bertukar pakaian dengan teman satu tempat indekos (tentu dengan kesepakatan bersama). Hal yang sama juga berlaku untuk barang-barang lain, seperti sepatu, tas, peralatan makan, majalah, buku, DVD, dan CD. Kalau bisa dapat lungsuran, mengapa harus membeli?
5. Beli sepeda motor. Tidak semua orang butuh kendaraan roda empat, apalagi pada era Jakarta yang macet di segala waktu saat ini. Jika naik kendaraan umum sudah tidak ideal lagi, mengapa tak mencoba membeli sepeda motor? Anggap saja hal ini sebagai sebuah investasi karena selanjutnya Anda bisa mendapatkan alat transportasi yang lebih murah dan lebih cepat. Dengan naik sepeda motor pun Anda bisa tetap bergaya. Berinvestasilah dengan jaket, sepatu, tas, dan helm berkualitas.

6. Cari roommate untuk berbagi biaya. Roomate tidak harus seorang teman; saudara juga bisa, bahkan lebih menguntungkan karena sudah saling mengenal. Jika hidup sendiri, Anda bisa mengontrak rumah, apartemen, atau rumah susun, atau berbagi kamar indekos yang cukup besar bersama kakak atau teman baik Anda. Biaya listrik atau air bisa dihemat dengan berbagi bersama mereka.
7. Batasi akses hiburan. Semua orang butuh hiburan atau refreshing, tetapi Anda tidak perlu menyambangi mal setiap hari, bukan? Untuk memuaskan hobi menonton, Anda bisa menonton film melalui DVD yang dipinjam dari teman. Cara ini bisa mengurangi pengeluaran saat menonton di bioskop karena Anda pasti ingin membeli popcorn dan soft drink untuk camilan. Jika Anda hobi membaca majalah fashion, gosip, atau gaya hidup, puas-puaskan saja membaca versi online-nya di kantor.

Angelina Sondakh Kehilangan Gairah Kerja?

Meski lambat laun Angelina Sondakh bisa menerima kepergian suami tercinta, mendiang Adjie Massaid, namun tetap saja  ia seperti kehilangan gairahnya. Hingga Senin (14/2/2011) ini, perempuan yang akrab disapa Angie tersebut belum kembali menjalani rutinitas pekerjaannya di Komisi X DPR RI seperti biasa.
Subtantial Staf Parlemen DPR/MPR RI yang juga asisten pribadi Angie, Ridhwan Effendi membenarkan hal itu. Namun menurutnya, politisi fraksi Partai Demokrat tersebut baru aktif kembali pada Rabu (16/2/2011) mendatang.
"Saya sudah dengar seperti itu, ibu memang mau kembali beraktivitas. Ibu juga mungkin sudah ada rencana ke sini, cuma hari ini tidak ada agenda, jadi kemungkinan hari Rabu," kata Ridhwan saat ditemui di DPR, Senin.
Walaupun tak hadir selama sepuluh hari belakangan ini, Angie tetap memantau kinerja bawahannya. "Ibu selalu kontrol pekerjaan yang saya dan staf lakukan. Beliau memang mempunyai perhatian yang sangat besar," tekan Ridhwan.
Menurut Ridwan, kepergian Adjie tak akan mengganggu tanggung jawabnya di komisi X. "Ya insya Allah tidak ya, karena di kantor kami tahu disiplinnya beliau, ketegasan beliau, tanggung jawabnya beliau sebagai anggota dewan, hp-nya pun selalu aktif menerima aspirasi masyarakat khususnya dari daerahnya pemilihannya (dapil)," ujar Ridhwan.
Ridhwan juga yakin jika Angie bisa memegang amanat rakyat di tengah musibah yang menimpanya. "Beliau itu bisa membedakan mana yang memang pekerjaan, dan mana yang personal. Jadi walau pun beliau sedang berduka, beliau sms 'gimana kabar kantror' bahkan pada setelah tahlilan, ibu pasti tetap bertanya," tutupnya.

Wah, HTM Film Asing Bisa Naik 200 Persen

Kebijakan bea masuk film asing (impor) yang melahirkan protes dari Motion Picture Association (MPA) of America atau asosiasi produser Amerika dengan cara menghentikan peredaran film Hollywood ke Indonesia dipastikan berakibat tidak akan ada lagi film-film kaliber dunia yang beredar di bioskop-bioskop di Tanah Air.
Tindakan ini diambil lantaran MPA merasa keberatan dengan peraturan pajak bea masuk atas hak distribusi film impor di Indonesia yang berlaku efektif bulan kemarin. MPA protes dan menilai produk mereka seharusnya bebas bea masuk impor.
Heri Kristiono selaku Direktur Teknis Kepabeanan mengatakan, pengenaan bea masuk bukan hal baru, melainkan aturan lama yang mengacu pada ratifikasi Artikel 7 kesepakatan Organisasi Perdagangan Dunia (WTO).
Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1994 tentang Pengesahan Persetujuan Pembentukan WTO menyatakan tidak ada larangan tindakan proteksi terhadap industri domestik melalui proteksi tarif. Termasuk terhadap barang dagangan yang berkaitan dengan hak atas kekayaan intelektual, di mana film termasuk di dalamnya.
Sebenarnya, bagaimana itung-itungan yang harus dipikul oleh importir film tersebut? Menurut sebuah sumber dari kalangan Pengusaha Bioskop Indonesia, aturan main yang diberlakukan adalah seperti ini: impor film disepadankan dengan impor barang senilai 23,75 persen, ditambah 23,75 persen dari eksploitasi di bioskop, ditambah 15 persen PPh serta pajak tontonan 10-15 persen.
"Jadi, di luar bea masuk barang, MPA harus membayar 23,75 persen + 15 persen + 10 persen = 48,75 persen dari total penerimaan. Itu artinya, HTM nantinya harus dinaikkan sebesar 200 persen," demikian sumber yang tak mau disebut jati dirinya itu menuturkan.
Gerah oleh protes banyak kalangan, Kementerian Keuangan berjanji segera menyelesaikan polemik pemberlakuan bea masuk atas hak distribusi film impor.
Bahkan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan Bambang Brodjonegoro mengatakan, pembahasan masalah ini tidak hanya dilakukan di internal pemerintah, melainkan juga melibatkan pengusaha industri perfilman, terutama importir film asing.
Bambang memang belum dapat menjanjikan aturan baru ini akan direvisi, bahkan dicabut lantaran respons yang cukup keras. Saat ini pemerintah tengah mencari pokok persoalan terkait pemberlakuan bea masuk atas hak distribusi film impor. “Kita tunggu saja keputusannya pekan depan. Ditjen Bea Cukai, Ditjen Pajak akan menyelesaikan,” ujarnya. “Yang pasti pemerintah bertujuan mencari jalan tengah, bukan menghalangi impor film asing," tambahnya.
Seperti diketahui, kebijakan bea masuk film impor sendiri tertuang dalam SE-03/PJ/2011 tentang Pajak Penghasilan (PPh) atas penghasilan royalti dan perlakuan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) atas peredaran film impor. Pihak distributor juga dibebani tarif PPN dan PPh atas film impor flat sebesar 0,43 dollar AS atau setara Rp 3.870 per meter.
Menurut juru bicara Ketua Gabungan Pengusaha Bioskop Seluruh Indonesia, Noorca Massardi, kepada Kompas.com, Minggu (20/2), tidak hanya peredaran film Hollywood yang distop. Film Bollywood dan Mandarin pun juga tak memungkinkan beredar di bioskop Indonesia.
Noorca mengungkap, bea masuk atas hak distribusi tidak lazim dalam bisnis film di seluruh dunia.
Bea masuk, kata dia, hanya berlaku untuk barang impor, bukan hak distribusi. Sumber lain menyebut, jika negosiasi antara pemerintah dan MPA terjadi, yang akan dibahas adalah bea masuk barang sebesar 23,75 persen, sementara bea masuk distribusi yang tidak lazim itu akan dicabut. Namun, PPh tetap akan dinaikkan antara 15 persen dan 40 persen.
"Nah, kalau PPh yang dinaikkan, tidak akan ada yang keberatan karena lazim dan itu akan dibebankan langsung kepada penonton dengan kenaikan HTM," sambung sumber di atas.
Memang, solusi paling sederhana adalah membeli VCD atau DVD film-film asing. Namun, di sisi lain, media bioskop adalah juga sebuah melting point bagi masyarakat untuk bersosialisasi.
Atau menurut bahasa penulis buku Awas Kucing Hilang, Rayni, "Ke bioskop adalah sebuah ritual, ke bioskop untuk menonton segala macam aspek: merasakan, memahami, melihat, membayangkan, menggetarkan, menenangkan, dan menghibur."

Deddy Mizwar: Bioskop Itu Didikte oleh AS

Aktor, sutradara dan produser Deddy Mizwar mengatakan situasi heboh seputar pajak film impor adalah berawal dari beredarnya surat Dirjen Pajak tanggal 10 Januari 2011.
Seolah kita bangsa tempe, tidak berani dengan bangsa barat. Bioskop itu didikte oleh AS Amerika Serikat - Deddy Mizwar
Ia menuturkan isi surat hanya menegaskan agar importir bayar pajak yang benar dan wajar sesuai undang-undang pajak yang berlaku. "Saya jadi bingung dengan MPA (Motion Picture Association), kalau enggak mau masukin film kenapa jadi heboh. Padahal mereka tidak mau bayar pajak secara benar dan wajar," ujarnya dalam jumpa pers terkait kebijakan film nasional dan masalah pajak/bea film impor di Gedung Sapta Pesona, Kemenbudpar, Jakarta, Minggu (20/2/2011).
Karena itu, lanjutnya, surat edaran bukan berisi kenaikan pajak. Deddy mengatakan pernyataan MPA menyesatkan. "Ada yang mengadu domba antara masyarakat dan pemerintah. Negara ini ditekan oleh pedagang-pedagang barat," katanya. Dalam kesempatan tersebut hadir pula aktor dan sutradara senior Slamet Raharjo. 
Ia menuturkan pihak-pihak tersebut mencak-mencak dan mengancam tidak akan memasukkan film impor ke Indonesia. "Seolah kita bangsa tempe, tidak berani dengan bangsa barat. Bioskop itu didikte oleh AS (Amerika Serikat)," tuturnya.
Ia menyayangkan bahwa malah orang Indonesia sendiri yang meributkan hal tersebut. Deddy pun berujar akan siap menghadapi orang-orang tersebut.
"Bung Noorca (Massardi, jubir 21 Cineplex) keliru memberi informasi. Jangan sampai jadi pengkhianat bangsa," ujar Deddy.
Selain itu, Deddy juga mengatakan ada sistem perpajakan yang tidak adil yang diberlakukan untuk film Indonesia. Karena film nasional dikenakan pajak yang jauh lebih tinggi dibanding pajak film impor.
"Film impor itu pajaknya cuma Rp 2 juta untuk satu kopi. Sementara film nasional misalnya dengan biaya produksi Rp 5 miliar justru kena pajak bisa Rp 500 juta," tutur Deddy.
Jika satu film impor membuat 25 kopi, maka film impor tersebut hanya terkena pajak sekitar Rp 50 juta saja. Angka ini sangat jauh lebih murah dibanding kebijakan film impor di Thailand. Di Thailand, film impor dikenakan pajak 30 juta per kopi.

Menbudpar: Tak "Fair" Pajak Film Impor Jauh Lebih Kecil

Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Jero Wacik mengatakan pihaknya masih terus mengevaluasi perihal pajak dan bea film impor. Kebijakan mengenai film impor masih dalam tahap pembahasan, jadi belum ada keputusan final maupun peningkatan pajak dan bea film impor.
Sebagai perbandingan, film impor itu kena pajak Rp 50 juta untuk satu film. Tapi film nasional yang biaya produksinya Rp 5 miliar, kena pajak Rp 500 juta. Ini enggak fair, masa untuk bangsa sendiri enggak fair
-- Jero Wacik
Keputusan final yang melibatkan berbagai instansi pemerintah yaitu Kemenbudpar, Kementrian Keuangan, dan Kementerian Perekonomian baru ada di bulan Maret 2011.
"Kita terus menggodok hal ini. Kita maunya film Indonesia terlindungi. Film impor terus berjalan. Bioskop makin tumbuh," ucapnya pada jumpa pers terkait kebijakan perfilman nasional dan masalah pajak film impor di Gedung Sapta Pesona Jakarta, Minggu (20/2/2011).
Ia menyebutkan selama ini pajak dan bea yang dibayarkan film impor lebih kecil daripada yang harus dikeluarkan untuk sebuah produksi film nasional. Karena itu, pihaknya dan Kementerian Keuangan merumuskan keringanan pajak dan bea untuk film nasional. Ia menambahkan kalau perlu film nasional tidak dikenakan PPN.
"Sebagai perbandingan, film impor itu kena pajak Rp 50 juta untuk satu film. Tapi film nasional yang biaya produksinya Rp 5 miliar, kena pajak Rp 500 juta. Ini enggak fair, masa untuk bangsa sendiri enggak fair," jelasnya.
Ia menuturkan tujuannya adalah jangan memberatkan insan film dalam negeri. Jero juga menyebutkan pemerintah tidak ingin mematikan film impor tapi perlu ada penataan ulang.
Ia pun mengatakan kebijakan film dan pajak adalah hak Indonesia sepenuhnya. "Kita bebas mengaturnya tanpa harus tunduk pada tekanan-tekanan pihak asing," ucapnya.
Sehubungan dengan surat edaran Dirjen Pajak tanggal 10 Januari 2011, Jero mengatakan bahwa dalam surat tidak menyebutkan kenaikan pajak impor, namun menegaskan agar importir membayar pajak yang benar dan wajar sesuai peraturan pajak yang berlaku.
Saat ditanyakan mengenai film impor akan berhenti masuk, Jero menjawab bahwa pasar Indonesia begitu besar jadi tidak mungkin dilepas. Pemerintah berencana sesuai UU No. 33 tahun 2009 bahwa bioskop memutar film nasional sebesar 60 persen.
Perbandingan film nasional dan film impor di tahun 2009, film nasional 78 judul sementara film impor 204 judul. Sedangkan di tahun 2010, film nasional hanya 77 judul, sangat jauh angkanya dengan film impor sebanyak 192 judul.
Jero berharap dengan kebijakan keringanan pajak untuk film nasional, maka film dalam negeri bisa bergairah dan terpacu membuat film lebih dari 200 judul.

NASA Temukan Tata Surya dengan 6 Planet

Teleskop luar angkasa Kepler telah membuat penemuan menakjubkan. Lewat konferensi pers yang digelar NASA Rabu (2/2/2011) siang waktu Washington atau Kamis (3/2/11) dini hari WIB, hal utama yang diumumkan adalah bahwa Kepler telah menemukan lebih dari 1200 planet dengan 54 diantaranya potensial mendukung kehidupan.
Namun, di luar isu utama tentang penemuan planet yang bisa dihuni itu, Kepler menyimpan temuan lain yang tak kalah menakjubkan. Teleskop luar angkasa yang baru beroperasi tahun 2009 ini menemukan sebuah tata surya baru beranggotakan 6 buah planet. Seluruh planet mengorbit satu bintang induk yang dinamai Kepler 11.
Tata surya baru itu berjarak 2000 tahun cahaya dari bumi. Tata surya ini unik sebab merupakan tata surya pertama yang memiliki jumlah planet transit lebih dari 3. Dalam konferensi pers yang digelar, NASA mengatakan, "Ini adalah grup terbesar planet transit mengorbit satu bintang induk yang pernah ditemukan di luar tata surya kita."
Planet transit secara sederhana bisa dikatakan sebagai planet yang sedang melewati muka bintang atau planet lain sehingga tampak seperti singgah di bintang tersebut. Proses transit yang terjadi mirip proses gerhana. Bedanya, dalam proses transit, benda yang lebih kecil berada di depan benda yang lebih besar sehingga benda kecil itu akan tampak seperti titik di benda besar. Sementara dalam gerhana, benda yang lebih besar melintas di muka benda yang lebih kecil sehingga menutupi. Besar kecil benda relatif dari sudut pandang pengamat. Dalam tata surya kita, tak jarang ditemui Merkurius transit di muka matahari atau planet lain.
Temperatur seluruh planet lebih panas dari Venus, sekitar 400 hingga 1400 derajat Fahrenheit. Para astronom mengungkapkan, seluruh planet yang mengorbit Kepler 11 memiliki ukuran lebih besar dari bumi. Rentang ukurannya sekitar 2 hingga 4,5 kali massa bumi. Planet yang terbesar diperkirakan memiliki ukuran setara dengan Uranus atau Neptunus. Keseluruhannya ditemukan dengan cara melihat peredupan cahaya bintang induk saat planet melintasi wilayah antara bintang dan teleskop.
Keunikan lain tata surya baru ini adalah arsitekturnya. Anggota tata surya Kepler 11 terdiri atas planet-planet tersusun kompak, memadati area di dekat bintang induk. Sebanyak 5 planet seolah mengumpul saling berdekatan sementara 1 lainnya tampak "terpental" karena sedikit terpisah. Planet terdekat adalah Kepler 11-b yang jarak dengan bintang induknya 10 kali lebih dekat dari jarak Bumi-Matahari. Sementara planet terjauh adalah Kepler 11-g yang jarak dengan bintang induknya 1/2 jarak Bumi-Matahari.
Sejauh ini, belum diketahui adanya tata surya dengan arsitektur sedemikian unik. Sebanyak 5 planet yang seolah mengumpul adalah Kepler 11-b, Kepler 11-c, Kepler 11-d, Kepler 11-d dan Kepler 11-e. Sementara, planet yang sedikit terpental adalah Kepler 11-g. Seluruhnya merupakan planet yang terdiri atas campuran batuan, gas dan mungkin air.
Planet Kepler 11-d, Kepler 11-e dan Kepler 11-f mempunyai jumlah gas ringan yang signifikan, menandakan bahwa ketiganya baru terbentuk dalam jangka waktu beberapa juta tahun terakhir. Seluruh planet memiliki waktu revolusi antara 10-47 hari.
Dengan penemuan tata surya baru ini, Kepler semakin memantapkan posisinya sebagai teleskop luar angkasa unggulan masa kini. Prediksi Geoff Marcy, astronom dari University of California di Berkeley, pada tahun 2020 Kepler akan menemukan setidaknya 10.000 planet. Sementara pada tahun 2030, jumlahnya temuannya bisa bertambah 20.000 lagi. Hingga konferensi NASA kemarin, Kepler telah menemukan 1235 planet.

Planet Mirip Bumi Mungkin Sangat Umum

eberapa umum planet mirip Bumi di luar tata surya? Seth Shostak, astronom program Search for Extraterrestrial Inteligence (SETI) mengatakan bahwa jumlahnya mungkin umum.
"Dunia mirip Bumi mungkin sama umumnya dengan jumlah semut yang ditemui saat berpiknik," katanya seperti dilansir situs astronomi Space.com, Rabu (9/2/2011). Tanggapannya muncul seiring dengan temuan 54 kandidat planet yang berpotensi mendukung kehidupan, hasil pengamatan dengan teleskop ruang angkasa Kepler.
Shostak mengatakan, sebanyak 54 kandidat planet memang masih sedikit untuk menyakini adanya kehidupan. Namun, ia percaya masih terdapat banyak kandidat planet lagi. "Yang Anda butuhkan bukan hanya 50, lebih banyak lagi. Tapi, fakta menunjukkan bahwa terdapat jauh lebih banyak kandidat planet yang ada," paparnya.
Meski planet mirip Bumi mungkin sangat umum, namun hal itu tak menjamin adanya kehidupan di planet tersebut. Jika pun ada, mungkin juga bukan kehidupan cerdas. "Mungkin juga banyak terdapat kehidupan, tetapi sangat sedikit makhluk pintar yang bisa berkomunikasi lewat radio transmitter," kata Shostak.
Yang jelas, temuan Kepler telah membantu astronom untuk memantapkan persamaan Drake. Persamaan itu digunakan SETI untuk memprediksikan kemungkinan komunikasi dengan alien. Persamaan Drake mendasarkan pada 7 parameter, di antaranya fraksi bintang yang memiliki planet dan fraksi planet yang memiliki kemungkinan untuk mendukung kehidupan.
Shostak berpendapat, temuan Kepler dapat secara langsung memengaruhi perhitungan dengan persamaan tersebut. Akibatnya, prediksi pun bisa berubah.

Ditemukan Planet Baru di Tata Surya

Sekelompok astronom yakin bahwa mereka telah menemukan planet baru dalam tata surya. Planet tersebut diduga berukuran empat kali lebih besar daripada Jupiter dan berada pada jarak yang sangat jauh dari Matahari.
Keberadaan planet tersebut masih perlu dibuktikan. Namun, beberapa kalangan percaya bahwa bukti-bukti telah terkumpul lewat hasil observasi teleskop NASA, WISE. Data terkait temuan planet tersebut akan dipublikasikan tahun ini.
Daniel Whitmire dari Universitas Lousiana Lafayette, AS, percaya bahwa data-data bisa membuktikan keberadaan planet itu dalam dua tahun. "Jika benar, saya dan rekan saya, John Matese, akan jungkir balik. Dan, itu tidak mudah pada usia kami," katanya.
Untuk sementara, planet itu dinamai Tyche. Nama itu diambil dari nama dewi Yunani yang menentukan nasib suatu kota. Tyche diduga merupakan planet gas raksasa, jenis planet yang sama seperti Jupiter.
Tyche diduga terdapat di bagian luar Awan Oort, sebuah kawasan "terpencil" di tata surya. Jarak planet ini dengan Matahari mencapai 15.000 kali dari jarak Matahari-Bumi atau 375 kali jarak Matahari-Pluto.
Whitmire percaya, penyusun utama Tyche adalah Hidrogen dan Helium. Ia juga mengungkapkan bahwa atmosfer planet ini mirip atmosfer Jupiter. "Anda juga bisa berharap planet ini memiliki beberapa satelit," katanya.
Umumnya, planet yang berada di wilayah Awan Oort memiliki suhu hampir nol mutlak (-273 derajat celsius). Namun, Tyche diperkirakan memiliki suhu -73 derajat celsius, 4-5 kali lebih hangat dari Pluto.
Jika terbukti kebenaran keberadaannya, Tyche akan menjadi planet kesembilan sekaligus terbesar. International Astronomical Union (IAU) akan menjadi pihak yang menyetujui atau menolak keberadaan planet ini.
Whitmire dan Matese menduga keberadaan planet berdasarkan adanya kejanggalan pada sudut kedatangan komet yang banyak terdapat di Awan Oort. Sebesar 20 persen jumlah tertentu yang muncul sejak tahun 1898 memiliki sudut datang yang lebih besar dari seharusnya.
Kemungkinan keberadaan Tyche diungkapkan Whitmire dalam wawancaranya dengan The Independent, Minggu (13/2/2011). Hasil penelitian Whitmire itu didasarkan pada adanya kejanggalan sudut datang komet yang dipublikasikan di jurnal Icarus bulan ini.

RI Masuk 12 Besar Negara Mapan Dunia

Pemerintah menargetkan Indonesia untuk masuk dalam 12 besar negara dengan kekuatan ekonomi mapan pada tahun 2025. Visi Pembangunan Ekonomi Indonesia 2025 disusun dengan sasaran kenaikan nilai nominal produk domestik bruto dari 800 miliar dollar AS saat ini menjadi 3,8 triliun dollar AS-4,5 triliun dollar AS.
Rencana ini dapat terwujud dengan memperkuat program pengembangan koridor ekonomi Indonesia yang akan membagi wilayah domestik ke dalam enam kawasan pusat pertumbuhan.
Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa mengungkapkan, dengan nilai nominal produk domestik bruto (PDB) tersebut dan memperhitungkan jumlah penduduk Indonesia, pendapatan per kapita pada 2025 antara 12.900 dollar AS dan 16.100 dollar AS. "Akan tetapi, yang paling esensial bukan hanya angka makronya, melainkan juga kualitas dari peningkatan ekonomi," paparnya, akhir pekan lalu.
Sementara itu, untuk rencana tahun ini, Hatta mengharapkan pertumbuhan ekonomi Indonesia sudah harus di atas 7 persen dan rata-rata inflasi 4 persen sampai 6 persen. Adapun tingkat pengangguran hanya 5,6 persen dan tingkat kemiskinan 8 persen-10 persen.
“Pendapatan per kapita kita mendekati 5.000 dollar AS. Pada saat itu, PDB per kapita kita sudah harus di atas Rp 1 triliun. Sementara itu, PDB kita sudah mendekati 800 miliar dollar AS dan menuju 1.000 miliar dollar AS pada 2014,” terang Hatta.
Untuk mewujudkan visi tersebut, pemerintah telah menetapkan 8 program utama dan 18 aktivitas ekonomi. Kedelapan program utama yang akan didorong itu adalah industri, pertambangan, pertanian, kelautan, pariwisata, telekomunikasi, energi, dan pengembangan kawasan.
Dalam program industri, kata Hatta, terdapat enam aktivitas ekonomi utama, yakni pengembangan industri baja, makanan dan minuman, industri tekstil, mesin dan peralatan transportasi, industri perkapalan, serta pengembangan food estate. (Bambang Rakhmanto/Kontan)

Kota dengan Mal Terbanyak di Dunia

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tidak hanya akan menertibkan minimarket, seperti ramai diberitakan sebelumnya. Kali ini, Pemprov juga memburu supermarket-supermarket ilegal yang tidak sesuai dengan perizinan dan lokasi usahanya.
"Di dalam Perda Nomor 2 Tahun 2002 tentang Perpasaran Swasta disebutkan, aturan zonasi pasar modern minimal 2,5 kilometer dari pasar tradisional. Lagi-lagi harus melihat ketentuan jarak. Barangkali dari situ bisa diketahui pasar modern itu melanggar atau tidak," kata Fajar Panjaitan, Sekretaris Daerah DKI Jakarta, Senin (21/2/2011) di Balaikota DKI Jakarta.
Hingga kini terdapat sekitar 70 pusat perbelanjaan di Jakarta. Hal ini membuat Jakarta sebagai kota dengan pusat perbelanjaan terbanyak di dunia.
Menurut Ketua Majelis Pertimbangan Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia Hasan Basri, dengan begitu mengguritanya pasar modern di Jakarta, sejumlah pasar tradisional terpaksa tutup dalam empat tahun terakhir. Contohnya Pasar Kebon Melati, Pasar Tulodong, Pasar Sudimampir, dan Pasar Kampung Melayu.
Sebelumnya Direktur Utama PD Pasar Jaya, Djangga, juga mengeluhkan soal keberadaan pasar modern yang jaraknya berdekatan dengan pasar tradisional. Hal ini, menurut dia, justru akan mematikan para pedagang kecil di pasar tradisional.
Peraturan Daerah (Perda) Perpasaran Swasta sebenarnya mengatur tentang lokasi pasar modern. Usaha perpasaran swasta yang luas lantainya 100-200 meter persegi harus berjarak 0,5 kilometer dari pasar lingkungan dan terletak di sisi jalan lingkungan/kolektor/arteri. Namun, banyak pasar modern menyalahi aturan ini.

Suhardi Alius Wakapolda Metro Jaya

Menyusul mutasi jabatan di tubuh Polri beberapa waktu lalu, jabatan Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Metro Jaya pun berganti. Sebab, Brigadir Jenderal Putut Eko Bayu Seno yang semula menduduki jabatan tersebut terpilih sebagai Kapolda Banten, menggantikan Brigadir Jenderal Agus Kusnadi.

Dijadwalkan, Senin ( 21/2/2011 ) jam 14.00 Polda Metro Jaya akan menggelar serah terima jabatan Wakapolda Metro Jaya. Brigadir Jenderal Suhardi Alius akan menempati kursi kosong Wakapolda Metro Jaya. Demikian dikatakan Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Baharudin Djafar, kepada para wartawan, Senin di Jakarta.

Pada Senin malam sekitar jam 19.30 WIB, lanjut Baharudin, akan diadakan pisah sambut di Polda Metro Jaya. Sebab, Suhardi Alius berencana akan mengikuti pendidikan di Lemhanas. Suhardi sendiri sebelumnya menduduki jabatan Direktur Tindak Pidana Tertentu Badan Reserse Kriminal Mabes Polri.

KPK Diminta Usut Korupsi Kader Demokrat

Kurang lebih 300 orang pengunjuk rasa mendatangi kantor KPK pukul 10.40 WIB, Senin (21/2/2011). Mereka berasal dari Badan Anggaran Watch (BAW) dan mahasiwa Universitas Jayabaya yang menggunakan jas almamater berwarna kuning. Akibat unjuk rasa, jalan sekitar KPK mengalami kemacetan.
Para pengunjuk rasa datang membawa spanduk bergambar SBY dan Johny Allen Marbun. Selain itu ada juga tiga spanduk bergambar lambang Partai Demokrat. Mereka menuntut KPK mengusut kasus korupsi kader Demokrat, Johny Allen Marbun. Johny terlibat kasus korupsi infrastruktur pelabuhan di daerah Indonesia Timur.
"KPK harus mengusut tuntas kasus Johny Allen dari partai Demokrat. Jangan KPK terkesan ogah menangani kasus ini. Kami akan tetap menyuarakan tangkap Johny," seru koordinator unjuk rasa tersebut depan KPK, Senin (21/02/2011).
Sebelumnya unjuk rasa sudah dilakukan para pendukung PDIP yang datang pukul 09.30 WIB. Suara bersahut-sahutan datang dari dua kelompok unjuk rasa itu. Kepolisian masih tetap membuat pagar betis di depan gedung KPK dan sebagian mengamankan lalu lintas depan KPK.
Para pengunjuk rasa sempat menyanyikan lagu Indonesia Raya sebelum memulai unjuk rasa tersebut.
MENGHENTIKAN PESAWAT JUMBO JET

Dan Kami tidak menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada antara keduanya dengan bermain-main. Kami tidak menciptakan keduanya melainkan dengan haq, tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui. (QS. Ad Dukhaan, 44:38-39)
Setiap orang telah menjumpai makhluk mungil bernama laba-laba berkali-kali dalam hidupnya. Tapi, makhluk kecil ini hanya menarik perhatian serius segelintir orang saja, padahal ia adalah sebentuk kesempurnaan ciptaan Allah. Kita perlu mengamati laba-laba sedikit lebih dekat untuk melihat kesempurnaan ini.
Yang pertama kali terlintas dalam benak seseorang ketika berpikir tentang laba-laba adalah jaringnya. Jaring ini merupakan keajaiban perancangan. Jaring laba-laba memiliki rancang-bangun tersendiri, beserta perhitungan teknik yang menyertainya. Jika laba-laba diperbesar menjadi seukuran manusia, jaring yang dianyamnya akan memiliki tinggi sekitar 150 meter. Ini kurang lebih setinggi gedung pencakar langit berlantai 50. Andaikan laba-laba sedemikian besar sehingga mampu membuat jaring dengan lebar 50 meter, maka jaring tersebut akan mampu menghentikan pesawat jumbo jet. Jika demikian, bagaimana laba-laba mampu membuat jaring dengan sifat ini?
Agar dapat melakukannya, laba-laba pertama kali harus menggambar rancangannya, persis seperti seorang arsitek. Sebab, rancang-bangun arsitektural dengan ukuran dan kekuatan seperti ini mustahil dilakukan tanpa sebuah perancangan. Setelah rancangan dipersiapkan, laba-laba perlu menghitung seberapa besar beban-beban yang akan menempati titik-titik tertentu pada jaring, persis layaknya insinyur konstruksi. Jika tidak, jaring ini akan pasti runtuh.
Jika seseorang mengamati bagaimana laba-laba membangun jaringnya, akan ia temukan sebuah keajaiban yang nyata. Pertama-tama, laba-laba melempar benang yang dipintalnya ke udara, lalu tiupan angin menerbangkannya hingga menempel ke tempat tertentu. Selanjutnya, pekerjaan membangun sarang pun dimulai. Perlu satu jam atau lebih untuk menganyam sebuah jaring. Mulanya, laba-laba menarik benang jenis kuat dan tegang dari titik pusat di bagian tengah ke arah luar guna mempersiapkan rangkanya. Laba-laba lalu menggunakan benang jenis kendur dan lengket untuk membuat lingkaran dari arah luar ke dalam layaknya bentuk spiral obat nyamuk bakar.
Benang yang digunakan laba-laba sama ajaibnya dengan jaring itu sendiri. Meskipun garis tengahnya kurang dari 1 milimeter, benang laba-laba 5 kali lebih kuat dari serat baja berketebalan sama, dan memiliki gaya tegang 150.000 kilogram per meter persegi. Seutas tali bergaris tengah 30 cm yang terbuat bahan benang laba-laba akan mampu menahan beban yang setara dengan 150 mobil. Benang ini dapat terulur hingga 4 kali panjangnya semula. Karena sangat ringan, seutas benang laba-laba yang terulur hingga 3 kali keliling bumi, berbobot tak lebih dari 1 kilogram.

Cukuplah dengan meneliti kelenjar-kelenjar benang laba-laba untuk memahami bahwa laba-laba tidaklah mungkin ada dengan sendirinya tanpa penciptaan sengaja. Gambar ini memperlihatkan sejumlah kelenjar sisi kanan dari seekor laba-laba Madagaskar (Nephila Madagascariensis). Terdapat pula sejumlah kelenjar di sebelah kirinya. Kelenjar benang 1 dan 2 menghasilkan benang kering yang digunakan laba-laba untuk berpegangan tatkala berjalan di atas jaringnya, atau ketika memanjat naik dan turun. Benang viscid, yang digunakan untuk lingkaran jerat, dihasilkan di dalam sebuah kelenjar lain (3). Benang utama ini terbungkus oleh kelenjar-kelenjar rekat (lengket) (4 dan 5). Kelenjar ke-6 menghasilkan zat perekat yang diperlukan untuk merekatkan benang ke suatu permukaan. Kelenjar ke-7 menghasilkan bahan baku pembuatan benang tipis khusus yang digunakan untuk membungkus mangsa yang terperangkap. Kelenjar ke-8 menghasilkan benang untuk pembuatan kepompong. Nomor 9, 10, dan 11 menunjukkan alat pemintal (moncong tempat keluarnya benang) belakang, tengah dan depan. Laba-laba membuat benangnya dengan menggunakan perangkat tanpa tanding ini. Jelaslah bahwa perangkat ini, dengan aneka peran dan rancang-bangunnya, tidak mungkin muncul menjadi ada begitu saja, dengan sendirinya melalui serangkaian peristiwa alamiah biasa yang tak disengaja. Laba-laba diciptakan sekaligus dengan perangkatnya ini oleh Allah Yang Mahakuasa.
Semua laba-laba menghasilkan benang dengan sifat berbeda. Dan semua benang ini dapat dikembalikan ke bentuk awal mereka. Seekor laba-laba dapat dengan mudah mendaur ulang sarang rusak menjadi benang kembali. Misalnya, laba-laba Diadematus menggunakan kelenjar pengeluaran di dalam perutnya untuk menghasilkan tujuh macam jenis benang.
Baja termasuk bahan terkuat yang dihasilkan menggunakan sarana industri berat, memanfaatkan logam besi, dan dalam tungku bersuhu ribuan derajat Celcius. Baja dirancang khusus agar berdaya tahan tinggi, dan digunakan pada konstruksi lebar, bangunan tinggi, dan jembatan. Sebaliknya, laba-laba menghasilkan bahan yang 5 kali lebih kuat daripada baja, padahal tidak terdapat tungku pembakaran dalam tubuhnya, dan tak satu pun teknologi yang pernah ia pelajari atau kuasai. Laba-laba adalah makhuk mungil yang tak mampu berpikir. Sungguh mengagumkan bahwa makhluk kecil ini mampu menghasilkan benang yang lebih kokoh dari baja, dan menggunakannya untuk membuat bangunan dengan cara yang sama seperti para arsitek dan insinyur..
Perusahaan DuPont, pembuat bahan kimia terbesar di dunia, merintis penelitian besar untuk mengkaji benang laba-laba. Di akhir penelitian panjang yang menelan dana puluhan juta dolar ini, struktur molekul benang laba-laba akhirnya terungkap oleh para ilmuwan di laboratorium DuPont. Berikutnya, struktur molekul ini ditiru untuk menghasilkan bahan terkuat yang dikenal di dunia: Kevlar. Meski tidak sekuat dan sekokoh benang laba-laba, Kevlar tetaplah bahan terkuat yang mampu dihasilkan manusia. Berkecepatan 150 meter per detik, sebuah peluru melubangi aneka benda yang dikenainya. Namun peluru pistol tak mampu menembus Kevlar, yang sepersepuluh dari benang laba-laba.
Kevlar dipakai dalam pembuatan: jaket anti peluru, tambang pada kapal induk untuk menghentikan pesawat tempur, sepatu pekerja tambang, di industri kedirgantaraan dan di mana saja yang mensyaratkan kekuatan bahan. Namun benang laba-laba, yang ditiru manusia untuk membuat Kevlar, jauh lebih kuat daripada Kevlar itu sendiri. Benang ini juga lebih tipis dari rambut manusia, lebih ringan dari kapas, tapi lebih kuat dari baja, dan diakui sebagai bahan terkuat di dunia.

KELELAWAR

 MELIHAT’ TANPA MATA
Beberapa tahun lalu, perangkat canggih bernama batcane, yang berarti tongkat kelelawar, telah mendapatkan sejumlah penghargaan bergengsi di Eropa. Tongkat istimewa macam apakah itu, apa kegunaannya, dan siapakah yang merancangnya? Sebelum mengulas jawaban pertanyaan tersebut, ada baiknya terlebih dahulu kita selami ilham di balik perangkat yang sekarang beralih nama menjadi UltraCane ini: kelelawar...
Kelelawar merupakan makhluk yang sangat menarik. Yang paling hebat dari keahliannya adalah kemampuan luar biasa dalam menentukan arah terbangnya. Kemampuan mengindera tempat dan benda dengan suara yang terpantul (gema) pada kelelawar ditemukan melalui serangkaian percobaan oleh para ilmuwan. Mari kita simak lebih dekat percobaan-percobaan tersebut untuk mengungkap rancangan yang luar biasa pada makhluk ini.
Pada percobaan pertama, seekor kelelawar ditempatkan di sebuah ruangan gelap gulita. Di salah satu sudut ruangan ini, seekor lalat ditempatkan sebagai mangsa untuk sang kelelawar. Mulai saat itu, segala hal yang terjadi di ruangan tersebut dipantau dengan kamera-kamera yang mampu melacak di kegelapan malam hari. Begitu lalat terbang, kelelawar yang awalnya ditempatkan di sudut lain dalam ruangan ini dengan cepat bergerak langsung ke tempat lalat berada dan menangkapnya. Dari percobaan ini disimpulkan bahwa kelelawar tersebut memiliki indera sangat tajam dalam hal kepekaan, sekalipun keadaannya gelap gulita. Meskipun begitu, apakah kepekaan kelelawar ini dikarenakan oleh indera pendengaran? Ataukah ia memiliki penglihatan yang terang di malam hari?
Untuk menjawab pertanyaan ini, percobaan kedua dilakukan. Pada suatu sudut di ruangan yang sama, sekelompok ulat bulu diletakkan dan ditutupi selembar koran. Begitu dilepaskan, kelelawar tidak membuang-buang waktu untuk mengangkat lembaran koran tersebut dan memakan ulat-ulat tadi. Hal ini membuktikan, kemampuan penentuan arah milik kelelawar tidak ada kaitannya dengan indera penglihatan.
Para ilmuwan melanjutkan percobaan mereka terhadap kelelawar: sebuah percobaan baru dilakukan di ruangan yang berbentuk lorong panjang. Pada salah satu ujung lorong terdapat seekor kelelawar dan di ujung lainnya ada sekelompok kupu-kupu. Di samping itu, serangkaian dinding-dinding penyekat disusun berderet dan tegak lurus terhadap dinding lorong tersebut. Di tiap penyekat, ada satu lubang tunggal yang cukup besar bagi kelelawar untuk terbang melewatinya. Akan tetapi, lubang-lubang ini ditempatkan pada titik berbeda di setiap dinding penyekat. Dengan demikian, kelelawar harus terbang dengan jalur berliku melaluinya sebelum mencapai kupu-kupu di ujung lainnya.
Para ilmuwan memulai pengamatannya segera setelah kelelawar dilepaskan ke dalam lorong gelap tersebut. Ketika kelelawar sampai pada penyekat pertama, ia menentukan tempat lubangnya dengan mudah dan melewatinya dengan baik. Hal yang sama terpantau di seluruh dinding penyekat: kelelawar terlihat tidak hanya tahu di mana penyekat berada melainkan juga di mana tepatnya lubang berada. Setelah melalui lubang terakhir, sang kelelawar pun mencapai kupu-kupu, dan mengisi perut dengan hasil tangkapannya.
Terpesona dengan apa yang mereka amati, para ilmuwan memutuskan melakukan percobaan terakhir untuk memahami tingkat kepekaan penginderaan kelelawar. Tujuannya kali ini adalah untuk menentukan batas kemampuan penginderaan kelelawar lebih jelas. Sekali lagi, lorong panjang disiapkan dan kawat baja bergaris tengah sekitar 0,6 mm, atau setipis beberapa helai rambut, digantungkan dari atap hingga terjulur ke lantai lorong. Kawat-kawat ini ditempatkan secara acak di seantero ruang lorong. Para peneliti semakin terkagum, karena sang kelelawar menyelesaikan penerbangannya tanpa terantuk pada satu rintangan kawat pun. Kemampuan terbang ini menunjukkan, kelelawar mampu mengenali rintangan setipis 0,6 mm.
Penelitian setelahnya mengungkap bahwa kemampuan penginderaan luar biasa kelelawar terkait dengan perangkat yang disebut echolocation (ekolokasi) pada tubuh kelelawar. Ekolokasi adalah teknik menentukan keberadaan tempat dan benda-benda dengan menggunakan gema (pantulan suara). Untuk menentukan keberadaan benda-benda di sekitarnya, termasuk benda hidup, kelelawar memancarkan suara berfrekuensi tinggi. Tatkala mengenai benda-benda tersebut, gelombang suara ini lalu terpantul kembali ke arah kelelawar. Meskipun tidak terdengar oleh manusia, pantulan suara ini dapat ditangkap dan diindera oleh kelelawar, sehingga memungkinkannya mendapatkan sebuah gambaran atau "peta" lingkungan sekitarnya. Jadi, penginderaan kelelawar atas seekor lalat dimungkinkan oleh adanya suara yang dipantulkan kembali pada kelelawar dari lalat tersebut.
Kelelawar yang menentukan letak dengan gema ini mengingat setiap gelombang suara yang dikeluarkannya dan membandingkan yang asli dengan gema yang kembali kepadanya. Waktu yang habis antara dikeluarkannya suara dengan diterimanya gema yang datang memberikan penginderaan dan penentuan yang tepat mengenai jarak sasaran dari sang kelelawar. Sebagai contoh, pada percobaan ketika kelelawar menangkap ulat-ulat di lantai, kelelawar mengindera ulat dan bentuk ruangan dengan memancarkan suara bernada tinggi dan mengindera sinyal-sinyal yang terpantul. Lantai memantulkan suara tersebut, sehingga kelelawar dapat menentukan jaraknya terhadap lantai. Sebaliknya, ulat bulu yang berada di lantai berjarak sekitar 0,5 - 1 cm lebih dekat ke kelelawar daripada jauhnya dengan lantai, karena permukaan atas tubuh ulat berjarak 0,5 – 1 cm dari permukaan lantai tempat sang ulat berada. Di samping itu, sang ulat melakukan gerakan-gerakan kecil dan ini pada akhirnya mengubah frekuensi yang terpantul. Dengan cara inilah kelelawar mampu menentukan keberadaan ulat bulu di lantai. Ia memancarkan sekitar 20 ribu gelombang per detik dan mampu mengenali semua suara yang terpantul. Bahkan, ketika ia melakukan hal ini, kelelawar itu sendiri pun dalam keadaan terbang.
Penelitian yang seksama atas semua kenyataan ini dengan jelas mengungkap rancangan yang hebat dalam penciptaan kelelawar. Hal ini tidaklah mengherankan, sebab Allah, sang Pencipta kelelawar, memiliki Pengetahuan dan Keahlian dalam mencipta tanpa tara. Allah tidak perlu contoh dalam mencipta apa pun sekehendakNya, karena Dialah Al Baadi, Pencipta paling pertama tanpa contoh. Mahasuci Allah, sebaik-baik Pencipta.·

KEBERADAAN JARUM JAHIT PUN PUNYA MAKNA


Kebanyakan manusia tidak memikirkan makna keberadaan dirinya di dunia ini. Kesibukannya sehari-hari telah menyita sebagian besar waktu, tenaga dan kesempatannya untuk memikirkan hal terpenting dalam kehidupannya. Yakni, untuk mempertanyakan dan mendapatkan jawaban pasti mengapa ia hadir di dunia ini. Seseorang yang mendapatkan jawaban pasti mengapa ia ada di dunia ini, untuk apa ia hidup, mau ke mana arah hidupnya, memiliki sikap hidup yang berbeda dengan mereka yang acuh dengan segala hal tersebut. Orang yang memahami dengan benar arti dan tujuan hidupnya akan berusaha sungguh-sungguh menjalani hidupnya sesuai dengan makna dan tujuan tersebut.
Lihatlah segala yang ada di sekitar kita yang dibuat manusia. Sebutlah satu saja yang terkecil dari semua yang ada. Misalnya jarum jahit. Kini coba pikirkan, mengapa jarum jahit ada di dunia ini? Dengan cepat, kita pasti akan menjawab bahwa benda kecil tajam ini ada untuk membantu manusia menjahit kain atau pakaian, atau untuk kegunaan serupa lainnya. Yang pasti tak pernah sedikit pun terlintas dalam benak siapa pun yang berakal sehat bahwa jarum jahit ada dengan sendirinya tanpa kegunaan apa pun. Dengan pengetahuan ini, kita akan menggunakan jarum jahit sesuai dengan tujuan pembuatannya. Kita bisa pula memanfaatkan jarum jahit untuk kegunaan lain yang sesuai dengan bentuk serta bahan bakunya, misalnya untuk melubangi kertas atau plastik, dan sebagainya. Yang pasti, kita tidak akan menggunakannya untuk hal-hal yang memang tidak cocok seperti: untuk dimakan, untuk menulis atau untuk mengikat benda. Kalau hal ini kita paksakan, maka akan membahayakan diri kita maupun orang lain, atau tidak akan bisa sama sekali karena memang bukan fungsinya.
Sama halnya, manusia adalah wujud yang jauh lebih besar, lebih rumit dan lebih sempurna daripada si mungil jarum jahit. Pastilah keberadaan manusia di dunia ini ada guna dan tujuannya, yaitu menjadi sebaik-baik hamba dari Sang Pencipta, menebar kebaikan dan kemanfaatan bagi manusia lain dan segenap makhluk. Sudah selayaknya manusia mengarahkan kehidupannya sesuai tujuan penciptaan tersebut. Ini adalah kesimpulan dari pemikiran akal sehat. Tidak sepatutnya manusia acuh atau tak peduli akan tujuan keberadaannya. Manusia hendaknya berusaha mengarahkan segenap kegiatannya sehari-hari dalam rangka melaksanakan tujuan hidup ini. Mereka sepatutnya menggunakan seluruh anggota tubuhnya, daya-pikir dan kejiwaannya sesuai dengan fungsi penciptaan masing-masing alat tubuh dan sarana hidup tersebut. Jika tidak, ini akan membahayakan dirinya maupun orang lain, bahkan seluruh isi alam semesta yang lainnya.

KUPU-KUPU (Keajaiban Warna Warni)


Tahukah kalian bahwa kupu-kupu tidak mempunyai sayap ketika mereka dilahirkan? Benar sekali! Kupu-kupu lahir tanpa sayap. Mereka harus melalui beberapa tahap untuk menjadi kupu-kupu yang kalian saksikan jika pergi ke pedesaan atau taman. Beberapa jenis kupu-kupu mempunyai masa hidup satu sampai dua bulan sementara yang lain hanya hidup sekitar 24 jam. Kupu-kupu keluar dari telur sebagai ulat kecil. Segera, mereka tumbuh menjadi ulat yang lucu dan memulai tahap kedua dari kehidupan kupu-kupu.
Tubuh ulat terbagai dalam 14 – 15 benjolan. Ia juga mempunyai mata kecil di kepalanya, dan rahang untuk mengunyah. Pada bagian depan tubuhnya terdapat delapan kaki. Ketika masih berupa ulat, kupu-kupu tidak punya sayap dan sungutnya sangat pendek. Sementara itu kelenjar ludahnya mengeluarkan semacam benang.
Ulat tidak bertambah panjang saat tumbuh, hanya beratnya yang bertambah. Untuk itu, ulat perlahan-lahan mengelupas kulitnya dan menggantinya dengan kulit yang lebih pas dengan tubuhnya yang membesar. Ulat merupakan makanan yang lezat bagi burung pemakan serangga. Oleh karena itulah Allah telah mengajari ulat berbagai cara pertahanan diri. Saat menegakkan badan, beberapa di antaranya mirip dengan ranting, ada yang menyamarkan diri dengan diam pada daun yang sewarna dengan tubuhnya, sementara yang lain berpura-pura mati. Cara-cara pertahanan diri tersebut sangat penting untuk kelangsungan hidup mereka. Berkat hal tersebut, mereka tetap hidup dan tumbuh menjadi kupu-kupu.
Ketika tumbuh menjadi kupu-kupu, cara penyamaran seperti itu masih mereka lakukan. Kupu-kupu hidup di daerah yang sesuai dengan warna tubuhnya. Tapi bagaimana kupu-kupu tersebut mengetahui bahwa warna mereka sesuai dengan lingkungannya? Bukankah mereka tidak bisa melihat diri mereka sendiri? Bagaimana mereka yakin bahwa mereka aman? Tentu saja, mereka tidak dapat melihat dan yakin akan itu semua. Allah, Penciptanya, telah meletakkan kupu-kupu di tempat yang paling sesuai untuk dapat hidup dengan aman.
Allah adalah “Pengasih” dan “Pelindung”, dan sebagai perwujudan dari nama-nama itu, Ia memberikan berbagai kemampuan pada makhluk-Nya agar dapat melindungi diri dari bahaya. Jika tidak, kupu-kupu tidak akan pernah berpikir bahwa mereka harus melindungi dirinya. Akibatnya, mereka tidak akan pernah mempunyai cara pertahanan diri seperti dengan penyamaran. Yang telah menciptakan cara-cara tersebut sehingga membuat hidup menjadi mudah adalah Allah, Pencipta langit dan bumi ini serta semua di antara keduanya.
Ulat, yang tumbuh di bawah perlindungan cara pertahanan diri yang diajarkan oleh Allah, akhirnya mencapai tahap ketiga dalam kehidupannya. Pada tahap ini, ia mengisi perut sebanyak-banyaknya dengan dedaunan sampai seperti akan pecah. Kemudian, ulat mengurung diri dalam sebuah kantung dan mulai bermetamorfosis.
Kulit keras yang terbentuk membungkus tubuh ulat pada tahap ini disebut sebagai “kepompong”. Di dalamnya, ia tinggal dan tidak makan apa pun. Pada tahap ini, ia menggunakan energi dari dedaunan yang telah dimakannya saat masih berupa ulat. Kepompong ini menempel pada daun, batu atau dahan pohon. Jika kalian menemukannya, perhatikanlah, karena, saat kalian memperhatikan ulat dalam kepompong itu, kalian dapat melihat bakal sungut dan anggota badan lain yang akan terbentuk saat menjadi kupu-kupu.
Setelah kira-kira sepuluh hari, dengan merobeknya dalam beberapa menit, kupu-kupu muncul dari dalam kepompong tersebut. Pada saat itu, sayap kupu-kupu belum mencapai ukuran yang normal. Pada tahap keempat ini, untuk meregangkan sayapnya itu, kupu-kupu mengisi pembuluh pada sayapnya dengan cairan tubuhnya. Saat sayap tersebut telah kering, seketika itu juga ia mulai terbang tanpa berlatih. Sayap tersebut juga membantunya bernapas.
Seperti kalian lihat, bahkan seekor kupu-kupu kecil adalah satu keajaiban besar yang diciptakan oleh Allah. Para peneliti telah melakukan penelitian untuk menjawab pertanyaan: “Bagaimana seekor ulat memutuskan untuk berubah menjadi kupu-kupu?” Metamorfosis ini hanya terjadi karena Tuhan kita menghendaki hal itu. Allah memperlihatkan kepada kita betapa beraneka ciptaan yang dapat Dia buat, dan betapa menakjubkan cara yang Dia tetapkan untuk merubahnya.
Keistimewaan lainnya adalah sayap kupu-kupu tertutup dengan sisik-sisik lembut. Sayap tersebut terdiri atas sisik-sisik yang tersusun satu di atas yang lain. Bagaimana menurut kalian hal tersebut bisa terjadi?
Apakah sisik tersebut bergabung bersama secara kebetulan dan membentuk sayap dengan begitu sempurna? Apakah sisik-sisik tersebut secara tiba-tiba bersatu untuk membentuk sebuah sayap? Apakah kupu-kupu sendiri yang menempelkan sisik-sisik tersebut untuk membentuk sayap? Apakah kupu-kupu sendiri yang melekatkan sayap itu di punggungnya?
Kupu-kupu tidak dapat melihat punggungnya. Tapi dia mempunyai pola simetris yang sempurna di punggungnya yang tidak pernah ia lihat. Sisik-sisik itu disusun sedemikian rapi sehingga pola di kedua sayap tersebut benar-benar sama. Jika kalian mengukur pola-pola itu dengan penggaris, kalian akan melihat bahwa ukurannya sama persis.
Semua ini menunjukkan keahlian, luasnya pengetahuan, dan tak terbatasnya kekuatan Tuhan kita. Setelah melihat ini semua, kita seharusnya mengambil hikmah dari mereka dan tunduk kepada- Nya

ADA KOMPAS DI MATA SEMUT


Adik-adik tercinta, kita membutuhkan panduan untuk menunjukkan arah ketika bepergian ke negara lain, atau ke kota lain. Apalagi jika kita tidak mengetahui tempat yang kita tuju, jelas kita harus memiliki sebuah kompas dan peta. Peta memperlihatkan pada kita di mana kita berada dan menunjukkan arah yang dituju. Kita menemukan jalan dengan menggunakan peralatan-peralatan ini, dan bertanya pada orang lain sehingga tidak tersesat.
Pernahkah kalian memikirkan bagaimana makhluk-makhluk lain menemukan jalan mereka? Bagaimana seekor semut yang mencari makan di tengah padang pasir dapat kembali lagi ke sarangnya tanpa tersesat? Mari kita lihat sekawanan semut hitam yang membangun sarang mereka di padang pasir. Mereka adalah semut hitam yang mendiami pesisir pantai Laut Tengah di Tunisia. Semut-semut ini sangat ahli dalam menemukan jalan mereka di padang pasir yang begitu luas dan bisa kembali ke sarang mereka tanpa bantuan kompas ataupun peta.
Begitu matahari terbit, suhu di padang pasir mencapai 700 C (1580 F), wuih panas ya?! Kemudian semut meninggalkan sarang untuk mencari makan di tengah teriknya hari. Setelah berulang kali berhenti dan berputar-putar, ia kemudian menjalani jalur berliku dalam wilayah yang jauhnya sekitar 200 meter (655 kaki) dari sarangnya. Biar lebih asyik, kalian bisa melihat jalur tersebut pada peta, lho! Hebatnya sang semut, ia tidak pernah tersesat di jalur yang berliku-liku ini. Sekali ia menemukan sumber makanan, semut akan mengikuti arah yang lurus dan kembali ke sarangnya. Kalau dibandingkan dengan ukuran semut yang sangat kecil, perjalanan semut ini kira-kira sama jauhnya dengan perjalanan seorang manusia yang berjalan pulang pergi dengan arah lurus setelah menjelajah sejauh 35 sampai 40 kilometer dari suatu titik di padang pasir. Subhanallah!
Bagaimana mungkin semut itu berhasil melakukan tugasnya yang pasti tidak mungkin dilakukan manusia? Tidak mungkin semut menemukan arahnya dengan melihat benda-benda. Tanda-tanda dan penunjuk jalan seperti pohon, bebatuan, sungai, atau danau yang membantu seseorang menemukan arah sangat jarang terlihat di padang pasir. Di mana-mana hanya pasir semata. Kalaupun ada tanda-tanda, tetap akan sama saja karena tidak mungkin seekor semut dapat mengingat tanda-tanda ini, untuk mengingat tempat mereka berada dan menggunakannya untuk menemukan jalan. Dengan memikirkan kejadian tersebut dengan cara seperti ini, kita akan dapat memahami dengan lebih baik, betapa hebatnya tugas yang dilakukan semut. Semut dapat mengerjakan tugas sulit ini berkat bentuk tubuh istimewa yang dianugerahkan kepadanya.
Ada suatu sistem penentuan arah yang istimewa pada mata semut. Sistem yang ditempatkan Allah dalam mata semut ini lebih maju dibanding alat-alat mekanik untuk menentukan arah. Karena mampu menerima beberapa cahaya yang tidak bisa kita terima, semut dapat menentukan arah dan mengetahui di mana utara dan selatan. Berkat kemampuan ini, tidaklah sulit bagi semut untuk memperkirakan letak sarangnya, dan kembali ke sana.
Manusia terlambat menyadari sifat-sifat cahaya. Namun, semut telah mengetahui dan memanfaatkan salah satu sifat cahaya yang tidak diketahui oleh manusia, sejak semut terlahir ke dunia. Sudah pasti, bentuk sempurna seperti mata semut ini tidak mungkin muncul karena kebetulan-kebetulan yang terjadi secara acak. Mata semut harus tetap seperti itu sejak semut itu ada. Jika tidak, semut tidak akan dapat kembali ke sarangnya di tengah panasnya gurun, dan tidak dapat bertahan. Pastilah mata seluruh semut gurun telah dilengkapi dengan sistem ini sejak hari pertama mereka muncul ke dunia. Allah, Yang Maha Mengetahui, menciptakan mata ini untuk mereka.

PUPUK DARI LANGIT



Selain menyirami bumi, air hujan juga berperan menyuburkan tanah.
Butiran air hujan yang membentuk awan, yang berasal dari penguapan air laut, mengandung bahan-bahan “pemberi kehidupan” yang berwujud butiran-butiran mikro, dan disebut sebagai “butiran tegangan permukaan”. Butiran tegangan permukaan terbentuk di lapisan tipis bagian paling atas permukaan air laut. Lapisan berukuran kurang dari sepersepuluh milimeter ini dinamakan lapisan mikro oleh para ahli biologi. Pada lapisan ini terdapat banyak sisa-sisa bahan organik dari sampah yang dihasilkan oleh ganggang renik dan zooplankton. Sebagian bahan sisa ini mampu memilah, mengumpulkan dan mengikat sejumlah unsur langka dalam air laut – seperti fosfor, magnesium, potasium – dan sejumlah logam berat – seperti tembaga, seng, kobal dan timbal. Proses ini menghasilkan butiran-butiran tegangan permukaan yang kaya akan zat penyubur tanah atau “pupuk”. Butiran ini selanjutnya terangkat ke langit oleh angin, dan beberapa saat kemudian terperangkap dalam tetesan air hujan yang mengenainya. Hujan lalu membawa butiran kaya pupuk ini ke tanah. Benih dan tumbuhan di bumi mendapatkan garam-garam logam dan unsur penting bagi pertumbuhannya dari butiran air hujan ini.

Garam mineral yang jatuh bersama air hujan adalah sejumlah kecil pupuk yang umum dipakai (kalsium, magnesium, potasium, dll.) untuk menyuburkan tanah. Sebaliknya, logam berat yang didapatkan dari butiran-butiran yang berasal dari permukaan air laut ini merupakan unsur lain yang meningkatkan kesuburan dalam perkembangan dan produksi tumbuhan.
Singkatnya, air hujan merupakan sumber pupuk penting. Tanah gersang mampu mendapatkan seluruh unsur penting bagi tumbuhan dalam waktu seratus tahun, hanya dengan pupuk yang dibawa bersama jatuhnya air hujan. Hutan juga tumbuh berkembang dan mendapatkan zat-zat makanan dengan bantuan butiran-butiran dari laut ini.
Dengan cara ini, sekitar 150 juta ton pupuk jatuh ke seluruh permukaan tanah yang ada setiap tahunnya. Jika tak ada pemupukan alamiah seperti ini, akan ada sangat sedikit tumbuhan di bumi, dan keseimbangan ekologis akan terganggu.
Taruhlah harga ‘pupuk dari langit’ ini Rp. 1000,- per kg, ongkos kirim Rp. 100,- per kg, ongkos penaburan ke permukaan bumi Rp. 50,- per kg. Maka seandainya kita harus membayar pengiriman pupuk ini, akan dibutuhkan uang Rp. 172,5 miliar per tahun untuk membiayainya. Atau sekitara Rp 17,3 triliun untuk mengubah tanah gersang dalam waktu 100 tahun menjadi subur.
Betapa baiknya Allah yang tidak hanya memberikan air gratis, tapi juga menurunkan ‘pupuk dari langit’ secara cuma-cuma. Mahasuci Allah, Tuhan Yang Maha Pemurah.
Andai tak ada uap air...

Besarnya jumlah seluruh air laut yang ada di bumi menyeimbangkan suhu bumi. Peran ini mengakibatkan kecilnya perbedaan suhu siang dan malam di wilayah yang berdekatan dengan laut, terutama di pesisir pantai. Di wilayah padang pasir yang jauh dari lautan, perbedaan suhu ini dapat mencapai 400C.

Di antara sifat fisika air adalah sifat termal (sifat panas). Sifat termal air adalah sifat yang berhubungan dengan penghantaran atau pemindahan panas oleh air. Sifat termal ini meliputi besarnya panas yang diserap atau dilepaskan air untuk menaikkan atau menurunkan suhunya, atau untuk merubah wujudnya menjadi air, uap atau es.



















     
Sifat termal air, yang berkemampuan besar dalam menyerap panas, berperan besar membentuk iklim hangat dan seimbang di bumi. Berkat sifat-sifat molekul air, wilayah lautan yang lebih kaya uap air, menghangat dan mendingin lebih lambat daripada daratan. Itu berarti, sementara beda suhu antara tempat terpanas dan terdingin di daratan bisa setinggi 140 derajat Celcius, di lautan bedanya tak lebih dari 15-20 derajat. Yang sama juga berlaku pada beda suhu antara siang dan malam. Selisih suhu antara siang dan malam adalah 20-30 derajat di daerah kering, namun hanya beberapa derajat di laut. Dan tidak hanya laut, keberadaan uap air di udara juga membentuk keseimbangan yang amat besar. Salah satu akibatnya adalah perbedaan besar antara suhu siang dan malam di gurun-gurun yang kadar uap airnya lebih sedikit, daripada di daerah-daerah pantai yang kandungan uap airnya lebih banyak.
Berkat sifat termal air yang unik ini, beda suhu antara musim panas dan dingin atau siang dan malam terjaga dalam batas-batas yang dapat ditenggang makhluk hidup. Jika terdapat lebih sedikit air di daratan bumi, atau jika sifat termal air sedikit berubah, beda suhu antara siang dan malam akan meningkat. Alhasil, banyak daerah daratan akan menjadi gurun, sehingga kehidupan pun menjadi tidak mungkin.
Pengkajian paling mendalam tentang kesesuaian air bagi kehidupan dihasilkan oleh Lawrence Henderson, seorang profesor di Jurusan Kimia Biologis, Harvard University, Amerika Serikat. Setelah meneliti semua sifat termal air, Henderson menyimpulkan:
Singkatnya, sifat ini nampaknya memiliki tiga hal penting. Pertama, berperan luar biasa untuk menyelaraskan dan mejadikan suhu bumi hangat [tidak terlalu dingin dan tidak terlalu panas]; kedua, memungkinkan pengaturan yang sangat baik terhadap suhu makhluk hidup; dan ketiga, mendorong berlangsungnya daur cuaca. ...dari segi ini tak ada zat lain yang setara dengan air. (Lawrence Henderson, The Fitness of the Environment, Boston: Beacon Press, 1958, hal. 105)
Melarutkan 5 miliar ton zat kimia
Di samping sifat fisikanya, sifat-sifat kimia air juga begitu cocok bagi kehidupan. Yang terutama dari sifat-sifat ini adalah air merupakan pelarut yang hebat. Hampir semua senyawa kimia dapat larut dalam air. Dampak terpenting sifat ini pada kehidupan dapat dilihat di sungai. Tak terhitung banyaknya mineral berguna dan zat kimia semacamnya terbawa ke laut lewat sungai. Dengan cara ini, sekitar 5 miliar ton zat kimia diangkut ke laut setiap tahunnya. Zat-zat ini sangat penting bagi kehidupan di lautan. Lima miliar ton adalah jumlah yang sangat besar, melebihi berat keseluruhan penduduk DKI Jakarta.
MEMILIKI BANYAK PERAN
Sebagian besar bumi diliputi air. Samudra dan laut melingkupi kira-kira tiga perempat bagian permukaan bumi. Juga ada danau dan sungai yang tak terhitung banyaknya di daratan. Salju yang menutupi puncak-puncak pegunungan tinggi adalah air yang membeku. Sebenarnya, satu bagian penting air bumi ada di langit. Awan mengandung jutaan ton air berbentuk uap. Bahkan udara yang Anda hirup saat ini mengandung sejumlah uap air. Lebih jauh lagi, air menyusun kira-kira 70% tubuh manusia. Ada lebih banyak air di dalam sel-sel kita daripada unsur-unsur lain. Darah yang mengalir di tubuh kita sebagian besarnya adalah air. Singkatnya, tak akan ada kehidupan tanpa air. Air telah dirancang khusus sebagai dasar kehidupan. Air adalah zat yang sifat fisika dan kimianya dirancang untuk kehidupan. Kini, marilah kita lihat beberapa sifat air yang menakjubkan ini.

PRINSIP PRINSIP MENGKAJI AGAMA



Menuntut ilmu agama tidak cukup bermodal semangat saja. Harus tahu pula rambu-rambu yang telah digariskan syariat. Tujuannya agar tidak bingung menghadapi seruan dari banyak kelompok dakwah. Dan yang paling penting, tidak terjatuh kepada pemahaman yang menyimpang!

Dewasa ini banyak sekali ‘jalan’ yang ditawarkan untuk mempelajari dienul Islam. Masing-masing pihak sudah pasti mengklaim jalannya sebagai yang terbaik dan benar. Melalui berbagai cara mereka berusaha meraih pengikut sebanyak-banyaknya. Lihatlah sekeliling kita. Ada yang menawarkan jalan dengan memenej qalbunya, ada yang mengajak untuk ikut hura-huranya politik, ada yang menyeru umat untuk segera mendirikan Khilafah Islamiyah, ada pula yang berkelana dari daerah satu ke daerah lain mengajak manusia ramai-ramai ke masjid.

Namun lihat pula sekeliling kita. Kondisi umat Islam masih begini-begini saja. Kebodohan dan ketidakberdayaan masih menyelimuti. Bahkan sepertinya makin bertambah parah.
Adakah yang salah dari tindakan mereka? Ya, bila melihat kondisi umat yang semakin jatuh dalam kegelapan, sudah pasti ada yang salah. Mengapa mereka tidak mengajak umat untuk kembali mempelajari agamanya saja? Mengapa mereka justru menyibukkan umat dengan sesuatu yang berujung kesia-siaan?

Ahlussunnah wal Jama’ah sebagai pewaris Nabi selalu berusaha mengamalkan apa yang diwasiatkan Rasulullah untuk mengajak umat kembali mempelajari agamanya. Dalam berbagai hal, Ahlussunnah tidak akan pernah keluar dari jalan yang telah digariskan oleh Nabi . Lebih-lebih dalam mengambil dan memahami agama di mana hal itu merupakan sesuatu yang sangat asasi pada kehidupan. Inilah yang sebenarnya sangat dibutuhkan umat.

Berikut kami akan menguraikan manhaj Ahlussunnah wal Jama’ah dalam mengkaji agama, namun kami hanya akan menyebutkan hal-hal yang sangat pokok dan mendesak untuk diungkapkan. Tidak mungkin kita menyebut semuanya karena banyaknya sementara ruang yang ada terbatas.

Makna Manhaj

Manhaj dalam bahasa Arab adalah sebuah jalan terang yang ditempuh. Sebagaimana dalam firman Allah:

“Dan kami jadikan untuk masing-masing kalian syariat dan minhaj.” (Al-Maidah: 48)

Kata minhaj , sama dengan kata manhaj . Kata minhaj dalam ayat tersebut diterangkan oleh Imam ahli tafsir Ibnu Abbas, maknanya adalah sunnah. Sedang sunnah artinya jalan yang ditempuh dan sangat terang. Demikian pula Ibnu Katsir menjelaskan (lihat Tafsir Ibnu Katsir 2/67-68 dan Mu’jamul Wasith).

Yang diinginkan dengan pembahasan ini adalah untuk menjelaskan jalan yang ditempuh Ahlussunnah dalam mendapatkan ilmu agama. Dengan jalan itulah, insya Allah kita akan selamat dari berbagai kesalahan atau kerancuan dalam mendapatkan ilmu agama. Inilah rambu-rambu yang harus dipegang dalam mencari ilmu agama:

1. Mengambil ilmu agama dari sumber aslinya yaitu Al Qur’an dan As Sunnah. Allah  berfirman:
“Ikutilah apa yang diturunkan kepada kalian dari Rabb kalian dan jangan kalian mengikuti para pimpinan selain-Nya. Sedikit sekali kalian mengambil pelajaran darinya.” (Al-A’raf: 3)
Dan Rasulullah  bersabda:
“Ketahuilah bahwasanya aku diberi Al Qur’an dan yang serupa dengannya bersamanya.” (Shahih, HR. Ahmad dan Abu Dawud dari Miqdam bin Ma’di Karib. Lihat Shahihul Jami’ N0. 2643)

2. Memahami Al Qur’an dan As Sunnah sesuai dengan pemahaman salafus shalih yakni para sahabat dan yang mengikuti mereka dari kalangan tabi’in dan tabi’ut tabi’in. Sebagaimana sabda Nabi :
“Sebaik-baik manusia adalah generasiku kemudian yang setelah mereka kemudian yang setelah mereka.” (Shahih, HR Bukhari dan Muslim)

Kebaikan yang berada pada mereka adalah kebaikan yang mencakup segala hal yang berkaitan dengan agama, baik ilmu, pemahaman, pengamalan dan dakwah.

Ibnul Qayyim berkata: “Nabi mengabarkan bahwa sebaik-baik generasi adalah generasinya secara mutlak. Itu berarti bahwa merekalah yang paling utama dalam segala pintu-pintu kebaikan. Kalau tidak demikian, yakni mereka baik dalam sebagian sisi saja maka mereka bukan sebaik-baik generasi secara mutlak.” (lihat Bashair Dzawis Syaraf: 62)
Dengan demikian, pemahaman mereka terhadap agama ini sudah dijamin oleh Nabi. Sehingga, kita tidak meragukannya lagi bahwa kebenaran itu pasti bersama mereka dan itu sangat wajar karena mereka adalah orang yang paling tahu setelah Nabi. Mereka menyaksikan di mana dan kapan turunnya wahyu dan mereka tahu di saat apa Nabi  mengucapkan hadits. Keadaan yang semacam ini tentu sangat mendukung terhadap pemahaman agama. Oleh karenanya, para ulama mengatakan bahwa ketika para shahabat bersepakat terhadap sesuatu, kita tidak boleh menyelisihi mereka. Dan tatkala mereka berselisih, maka tidak boleh kita keluar dari perselisihan mereka. Artinya kita harus memilih salah satu dari pendapat mereka dan tidak boleh membuat pendapat baru di luar pendapat mereka.

Imam Syafi’i mengatakan: “Mereka (para shahabat) di atas kita dalam segala ilmu, ijtihad, wara’ (sikap hati-hati), akal dan pada perkara yang mendatangkan ilmu atau diambil darinya ilmu. Pendapat mereka lebih terpuji dan lebih utama buat kita dari pendapat kita sendiri -wallahu a’lam- … Demikian kami katakan. Jika mereka bersepakat, kami mengambil kesepakatan mereka. Jika seorang dari mereka memiliki sebuah pendapat yang tidak diselisihi yang lain maka kita mengambil pendapatnya dan jika mereka berbeda pendapat maka kami mengambil sebagian pendapat mereka. Kami tidak akan keluar dari pendapat mereka secara keseluruhan.” (Al-Madkhal Ilas Sunan Al-Kubra: 110 dari Intishar li Ahlil Hadits: 78].

Begitu pula Muhammad bin Al Hasan mengatakan: “Ilmu itu empat macam, pertama apa yang terdapat dalam kitab Allah atau yang serupa dengannya, kedua apa yang terdapat dalam Sunnah Rasulullah atau yang semacamnya, ketiga apa yang disepakati oleh para shahabat Nabi atau yang serupa dengannya dan jika mereka berselisih padanya, kita tidak boleh keluar dari perselisihan mereka …, keempat apa yang diangap baik oleh para ahli fikih atau yang serupa dengannya. Ilmu itu tidak keluar dari empat macam ini.” (Intishar li Ahlil Hadits: 31)

Oleh karenanya Ibnu Taimiyyah berkata: “Setiap pendapat yang dikatakan hanya oleh seseorang yang hidup di masa ini dan tidak pernah dikatakan oleh seorangpun yang terdahulu, maka itu salah.” Imam Ahmad mengatakan: “Jangan sampai engkau mengeluarkan sebuah pendapat dalam sebuah masalah yang engkau tidak punya pendahulu padanya.” (Majmu’ Fatawa: 21/291)

Hal itu -wallahu a’lam- karena Nabi bersabda:
“Sesungguhnya Allah melindungi umatku untuk berkumpul di atas kesesatan.” (Hasan, HR Abu Dawud no:4253, Ibnu Majah:395, dan Ibnu Abi Ashim dari Ka’b bin Ashim no:82, 83 dihasankan oleh As Syaikh al Albani dalam Silsilah As- Shahihah:1331]
Jadi tidak mungkin dalam sebuah perkara agama yang diperselisihkan oleh mereka, semua pendapat adalah salah. Karena jika demikian berarti mereka telah berkumpul di atas kesalahan. Karenanya pasti kebenaran itu ada pada salah satu pendapat mereka, sehingga kita tidak boleh keluar dari pendapat mereka. Kalau kita keluar dari pendapat mereka, maka dipastikan salah sebagaimana dijelaskan oleh Ibnu Taimiyyah di atas.

3. Tidak melakukan taqlid atau ta’ashshub (fanatik) madzhab. Allah berfirman:
“Ikutilah apa yang diturunkan kepadamu dari Tuhanmu dan janganlah kamu mengikuti pemimpin-pemimpin selain-Nya. Amat sedikitlah kamu mengambil pelajaran (darinya).” (Al-A’raf: 3)

“Dan apa yang diberikan Rasul kepadamu maka terimalah. Dan apa yang dilarangnya bagimu maka tinggalkanlah. Bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah sangat keras hukuman-Nya.” (Al-Hasyr: 7)

Dengan jelas ayat di atas menganjurkan untuk mengikuti apa yang diturunkan Allah baik berupa Al Qur’an atau hadits. Maka ucapan siapapun yang tidak sesuai dengan keduanya berarti harus ditinggalkan. Imam Syafi’i mengatakan: “Kaum muslimin bersepakat bahwa siapapun yang telah jelas baginya Sunnah Nabi maka dia tidak boleh berpaling darinya kepada ucapan seseorang, siapapun dia.” (Sifat Shalat Nabi: 50)

Demikian pula kebenaran itu tidak terbatas pada pendapat salah satu dari Imam madzhab yang empat. Selain mereka, masih banyak ulama yang lain, baik yang sezaman atau yang lebih dulu dari mereka. Ibnu Taimiyah mengatakan: “Sesungguhnya tidak seorangpun dari ahlussunnah mengatakan bahwa kesepakatan empat Imam itu adalah hujjah yang tidak mungkin salah. Dan tidak seorangpun dari mereka mengatakan bahwa kebenaran itu terbatas padanya dan bahwa yang keluar darinya berarti batil. Bahkan jika seorang yang bukan dari pengikut Imam-imam itu seperti Sufyan Ats Tsauri, Al Auza’i, Al Laits bin Sa’ad dan yang sebelum mereka atau Ahlul Ijtihadyang setelah mereka mengatakan sebuah pendapat yang menyelisihi pendapat Imam-imam itu, maka perselisihan mereka dikembalikan kepada Allah  dan Rasul-Nya, dan pendapat yang paling kuat adalah yang berada di atas dalil.” (Minhajus Sunnah: 3/412 dari Al Iqna’: 95).

Sebaliknya, ta’ashshub (fanatik) pada madzhab akan menghalangi seseorang untuk sampai kepada kebenaran. Tak heran kalau sampai ada dari kalangan ulama madzhab mengatakan: “Setiap hadits yang menyelisihi madzhab kami maka itu mansukh (terhapus hukumnya) atau harus ditakwilkan (yakni diarahkan kepada makna yang lain).”

Akhirnya madzhablah yang menjadi ukuran kebenaran bukan ayat atau hadits. Bahkan ta’ashub semacam itu membuat kesan jelek terhadap agama Islam sehingga menghalangi masuk Islamnya seseorang sebagaimana terjadi di Tokyo ketika beberapa orang ingin masuk Islam dan ditunjukkan kepada orang-orang India maka mereka menyarankan untuk memilih madzhab Hanafi. Ketika datang kepada orang-orang Jawa atau Indonesia mereka menyarankan untuk memilih madzhab Syafi’i. Mendengar jawaban-jawaban itu mereka sangat keheranan dan bingung sehingga sempat menghambat dari jalan Islam [Lihat Muqaddimah Sifat Shalat Nabi hal: 68 edisi bahasa Arab)

4. Waspada dari para da’i jahat. Jahat yang dimaksud bukan dari sisi kriminal tapi lebih khusus adalah dari tinjauan keagamaan. Artinya mereka yang membawa ajaran-ajaran yang menyimpang dari aqidah Ahlussunnah wal Jama’ah, sedikit atau banyak. Di antara ciri-ciri mereka adalah yang suka berdalil dengan ayat-ayat yang belum begitu jelas maknanya untuk bisa mereka tafsirkan semau mereka. Dengan itu mereka maksudkan menebar fitnah yakni menyesatkan para pengikutnya. Allah berfirman:
“Adapun yang dalam hatinya terdapat penyelewengan (dari kebenaran) maka mereka mengikuti apa yang belum jelas dari ayat-ayat itu, (mereka) inginkan dengannya fitnah dan ingin mentakwilkannya. Padahal tidak ada yang mengetahui takwilnya kecuali Allah.” (Ali-Imran: 7)

Ibnu Katsir mengatakan: “Menginginkan fitnah artinya ingin menyesatkan para pengikutnya dengan mengesankan bahwa mereka berhujjah dengan Al Qur’an untuk (membela) bid’ah mereka padahal Al Qur’an itu sendiri menyelisihinya. Ingin mentakwilkannya artinya menyelewengkan maknanya sesuai dengan apa yang mereka inginkan.” (Tafsir Ibnu Katsir: 1/353]

5. Memilih guru yang dikenal berpegang teguh kepada Sunnah Nabi dalam berakidah, beribadah, berakhlak dan mu’amalah. Hal itu karena urusan ilmu adalah urusan agama sehingga tidak bisa seseorang sembarangan atau asal comot dalam mengambilnya tanpa peduli dari siapa dia dapatkan karena ini akan berakibat fatal sampai di akhirat kelak. Maka ia harus tahu siapa yang akan ia ambil ilmu agamanya.

Jangan sampai dia ambil agamanya dari orang yang memusuhi Sunnah atau memusuhi Ahlussunnah atau tidak pernah diketahui belajar akidah yang benar karena selama ini yang dipelajari adalah akidah-akidah yang salah atau mendapat ilmu hanya sekedar hasil bacaan tanpa bimbingan para ulama Ahlussunnah. Sangat dikhawatirkan, ia memiliki pemahaman-pemahaman yang salah karena hal tersebut.

Seorang tabi’in bernama Muhammad bin Sirin mengatakan: “Sesungguhnya ilmu ini adalah agama maka lihatlah dari siapa kalian mengambil agama kalian.” Beliau juga berkata: “Dahulu orang-orang tidak bertanya tentang sanad (rangkaian para rawi yang meriwayatkan) hadits, maka tatkala terjadi fitnah mereka mengatakan: sebutkan kepada kami sanad kalian, sehingga mereka melihat kepada Ahlussunnah lalu mereka menerima haditsnya dan melihat kepada ahlul bid’ah lalu menolak haditsnya.” (Riwayat Muslim dalam Muqaddimah Shahih-nya)

Nabi bersabda:
“Keberkahan itu berada pada orang-orang besar kalian.” (Shahih, HR. Ibnu Hibban, Al Hakim, Ibnu Abdil Bar dari Ibnu Abbas, dalam kitab Jami’ Bayanul Ilm hal:614 dengan tahqiq Abul Asybal, dishahihkan oleh Syaikh Al Albani dalam Shahihul Jami’:2887 dan As Shahihah:1778)

Dalam ucapan Abdullah bin Mas’ud:
“Manusia tetap akan baik selama mereka mengambil ilmu dari orang-orang besar mereka, jika mereka mengambilnya dari orang-orang kecil dan jahat di antara mereka, maka mereka akan binasa.” Diriwayatkan pula yang semakna dengannya dari shahabat Umar bin Khattab. (Riwayat Ibnu Abdil Bar dalam Jami’ Bayanul Ilm hal: 615 dan 616, tahqiq Abul Asybal dan dishahihkan olehnya)

Ibnu Abdil Bar menukilkan dari sebagian ahlul ilmi (ulama) maksud dari hadits di atas: “Bahwa yang dimaksud dengan orang-orang kecil dalam hadits Umar dan hadits-hadits yang semakna dengannya adalah orang yang dimintai fatwa padahal tidak punya ilmu. Dan orang yang besar artinya yang berilmu tentang segala hal. Atau yang mengambil ilmu dari para shahabat.” (Lihat Jami’ Bayanil Ilm: 617).

6. Tidak mengambil ilmu dari sisi akal atau rasio, karena agama ini adalah wahyu dan bukan hasil penemuan akal. Allah berkata kepada Nabi-Nya:
“Katakanlah (Ya, Muhammad): ‘sesungguhnya aku memberi peringataan kepada kalian dengan wahyu.’.” (Al-Anbiya: 45)
“Dan tidaklah yang diucapkan itu (Al Qur’an) menurut kemauan hawa nafsunya. Ucapannya itu tiada lain hanyalah wahyu yang diwahyukan (kepadanya).” (An-Najm: 3-4)

Sungguh berbeda antara wahyu yang bersumber dari Allah Dzat yang Maha Sempurna yang sudah pasti wahyu tersebut memiliki kesempurnaan, dibanding akal yang berasal dari manusia yang bersifat lemah dan yang dihasilkannya pun lemah.

Jadi tidak boleh bagi siapapun meninggalkan dalil yang jelas dari Al Qur’an ataupun hadits yang shahih karena tidak sesuai dengan akalnya. Seseorang harus menundukkan akalnya di hadapan keduanya.

Ali bin Abi Thalib berkata: “Seandainya agama ini dengan akal maka tentunya bagian bawah khuf (semacam kaos kaki yang terbuat dari kulit) lebih utama untuk diusap (pada saat berwudhu-red) daripada bagian atasnya. Dan sungguh aku melihat Rasulullah mengusap bagian atas khuf-nya.” (shahih, HR Abu Dawud dishahihkan As-Syaikh Al Albani dalam Shahih Sunan Abu Dawud no:162).
Pada ucapan beliau ada keterangan bahwa dibolehkan seseorang mengusap bagian atas khuf-nya atau kaos kaki atau sepatunya ketika berwudhu dan tidak perlu mencopotnya jika terpenuhi syaratnya sebagaimana tersebut dalam buku-buku fikih. Yang jadi bahasan kita disini adalah ternyata yang diusap justru bagian atasnya, bukan bagian bawahnya. Padahal secara akal yang lebih berhak diusap adalah bagian bawahnya karena itulah yang kotor.

Ini menunjukkan bahwa agama ini murni dari wahyu dan kita yakin tidak akan bertentangan dengan akal yang sehat dan fitrah yang selamat. Masalahnya, terkadang akal tidak memahami hikmahnya, seperti dalam masalah ini. Bisa jadi syariat melihat dari pertimbangan lain yang belum kita mengerti.

Jangan sampai ketidakmengertian kita menjadikan kita menolak hadits yang shahih atau ayat Al Qur’an yang datang dari Allah yang pasti membawa kebaikan pada makhluk-Nya. Hendaknya kita mencontoh sikap Ali bin Abi Thalib di atas.

Abul Mudhaffar As Sam’ani menerangkan Akidah Ahlussunnah, katanya: “Adapun para pengikut kebenaran mereka menjadikan Kitab dan Sunnah sebagai panutan mereka, mencari agama dari keduanya. Adapun apa yang terbetik dalam akal dan benak, mereka hadapkan kepada Kitab dan Sunnah. Kalau mereka dapati sesuai dengan keduanya mereka terima dan bersyukur kepada Allah yang telah memperlihatkan hal itu dan memberi mereka taufik. Tapi kalau mereka dapati tidak sesuai dengan keduanya mereka meninggalkannya dan mengambil Kitab dan Sunnah lalu menuduh salah terhadap akal mereka. Karena sesungguhnya keduanya tidak akan menunjukkan kecuali kepada yang haq (kebenaran), sedangkan pendapat manusia kadang benar kadang salah.” (Al-Intishar li Ahlil Hadits: 99)

Ibnul Qoyyim menyimpulkan bahwa pendapat akal yang tercela itu ada beberapa macam:
a. Pendapat akal yang menyelisihi nash Al Qur’an atau As Sunnah.
b. Berbicara masalah agama dengan prasangka dan perkiraan yang dibarengi dengan sikap menyepelekan mempelajari nash-nash, serta memahami dan mengambil hukum darinya.
c. Pendapat akal yang berakibat menolak asma’ (nama) Allah, sifat-sifat dan perbuatan-Nya dengan teori atau qiyas yang batil yang dibuat oleh para pengikut filsafat.
d. Pendapat yang mengakibatkan tumbuhnya bid’ah dan matinya Sunnah.
e. Berbicara dalam hukum-hukum syariat sekedar dengan anggapan baik dan prasangka.
Adapun pendapat akal yang terpuji, secara ringkas adalah yang sesuai dengan syariat dengan tetap mengutamakan dalil syariat. (lihat, I’lam Muwaqqi’in: 1/104-106, Al- Intishar: 21,24, dan Al Aql wa Manzilatuhu)

7. Menghindari perdebatan dalam agama. Nabi bersabda:
“Tidaklah sebuah kaum sesat setelah mereka berada di atas petunjuk kecuali mereka akan diberi sifat jadal (berdebat). Lalu beliau membaca ayat, artinya: ‘Bahkan mereka adalah kaum yang suka berbantah-bantahan’.” (Hasan, HR Tirmidzi dari Abu Umamah Al Bahili, dihasankan oleh As Syaikh Al Albani dalam Shahihul Jami’ no: 5633)

Ibnu Rajab mengatakan: “Di antara sesuatu yang diingkari para Imam salafus shalih adalah perdebatan, berbantah-bantahan dalam masalah halal dan haram. Itu bukan jalannya para Imam agama ini.” (Fadl Ilm Salaf 57 dari Al-Intishar: 94).

Ibnu Abil Izz menerangkan makna mira’ (berbantah-bantahan) dalam agama Allah adalah membantah ahlul haq (pemegang kebenaran) dengan menyebutkan syubhat-syubhat ahlul bathil, dengan tujuan membuat keraguan padanya dan menyimpangkannya. Karena perbuatan yang demikian ini mengandung ajakan kepada kebatilan dan menyamarkan yang hak serta merusak agama Islam. (Syarh Aqidah Thahawiyah: 313)

Oleh karenanya Allah memerintahkan berdebat dengan yang paling baik. Firman-Nya:
“Ajaklah kepada jalan Rabb-Mu dengan hikmah, mau’idhah (nasihat) yang baik dan berdebatlah dengan yang paling baik.” (An-Nahl: 125).

Para ulama menerangkan bahwa perdebatan yang paling baik bisa terwujud jika niat masing-masing dari dua belah pihak baik. Masalah yang diperdebatkan juga baik dan mungkin dicapai kebenarannya dengan diskusi. Masing-masing beradab dengan adab yang baik, dan memang punya kemampuan ilmu serta siap menerima yang haq jika kebenaran itu muncul dari hasil perdebatan mereka. Juga bersikap adil serta menerima kembalinya orang yang kembali kepada kebenaran. (lihat rinciannya dalam Mauqif Ahlussunnah 2/587-611 dan Ar-Rad ‘Alal Mukhalif hal:56-62).

Perdebatan para shahabat dalam sebuah masalah adalah perdebatan musyawarah dan nasehat. Bisa jadi mereka berselisih dalam sebuah masalah ilmiah atau amaliah dengan tetap bersatu dan berukhuwwah. (Majmu’ Fatawa 24/172)

Inilah beberapa rambu-rambu dalam mengambil ilmu agama sebagaimana terdapat dalam Al Qur’an maupun hadits yang shahih serta keterangan para ulama. Kiranya itu bisa menjadi titik perhatian kita dalam kehidupan beragama ini, sehingga kita berharap bisa beragama sesuai yang diinginkan oleh Allah dan Rasul-Nya. 